Rumah Delapan Pintu di Sekadau Ambruk, Dua Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Sekadau (Suara Kalbar)- Musibah rumah ambruk mengakibatkan tujuh Kepala Keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal di Desa Seberang Kapuas, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalbar, Selasa (3/12/2024).

Kalak BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi mengatakan berdasarkan laporan dari masyarakat, kejadian ini terjadi pada Selasa (3/12) sekitar pukul 05:00 WIB. Rumah panjang itu memiliki delapan pintu yang ditinggali tujuh KK dan 28 jiwa. Selain itu ada satu pintu yang digunakan sebagai tempat usaha.

“Kejadian ini mengakibatkan dua orang korban luka-luka yakni seorang ayah (67) dan anaknya (23). Korban sudah dibawa ke rumah sakit tadi pagi dan sekarang proses penyembuhan. Khususnya anaknya mengalami luka berat (patah tulang),” kata Akhmad Suryadi.

Akibat kejadian itu rumah delapan pintu tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah dan tidak dapat ditempati. Para korban pun kehilangan tempat tinggalnya.

“BPBD berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menyelidiki penyebab ambruknya rumah tersebut. Tim teknis juga sudah menuju lokasi kejadian. Kami BPBD Sekadau berharap dukungan masyarakat dan instansi terkait untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak musibah ini,” pungkas Akhmad Suryadi.

Sementara itu, Kepala Desa Seberang Kapuas Yemi Ibrahim mengatakan, kejadian ambruknya rumah tersebut diduga akibat pondasi rumah turun.

“Rumah tersebut panjang seperti kos, namun setelah kerusakan tersebut mereka harus kehilangan tempat tinggal”, ungkapnya.

Berdasarkan pengamatan dan analisa singkat BPBD di lapangan, bangunan rumah tersebut roboh karena mengalami penurunan tanah yang dipicu oleh curah hujan tinggi yang berlangsung sangat lama pada Senin (02/12) dan naiknya air Sungai Dakan. Sehingga membuat tanah dasar bangunan rumah tersebut mengalami pergeseran atau penurunan dan tidak mampu menahan beban bangunan rumah di atasnya.

Penulis: Wulan

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS