Dukungan Program JKN Membawa Ketenangan bagi Sapariah dalam Menjalani Pengobatan

Pontianak (Suara Kalbar) – Kesehatan adalah salah satu aspek terpenting dalam kehidupan, dan saat menghadapi masalah kesehatan, perlindungan yang memadai menjadi sangat krusial. Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan hadir sebagai solusi bagi masyarakat Indonesia, dalam memberikan akses layanan kesehatan yang lebih baik.

Sapariah (69), seorang warga yang berasal dari kota Pontianak membagikan kisah perjuangannya, bagaimana Program JKN membantunya mendapatkan perawatan yang dibutuhkan, dan pentingnya memiliki jaminan kesehatan dalam situasi darurat.

Diketahui, Sapariah merupakan peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI). Sebagai ibu rumah tangga, Sapariah tidak menyangka bahwa ia akan terancam oleh masalah kesehatan yang serius.

Dirinya mulai merasakan gejala tersebut sekitar tiga bulan lalu, ia mulai merasakan nyeri di dada yang sangat mengganggu. Dirinya mengira itu hanya masalah biasa, tetapi ketika gejalanya semakin parah, akhirnya Sapariah memutuskan untuk memeriksakan diri ke dokter.

“Saya tidak menyangka akan menghadapi masalah kesehatan serius. Sebagai ibu rumah tangga, saya sering mengabaikan diri. Sekitar tiga bulan lalu, saya merasakan nyeri di dada. Awalnya saya pikir itu masalah biasa, tetapi ketika semakin parah dan sulit bernapas, saya tahu harus memeriksakan diri ke dokter demi kesehatan saya dan keluarga. Ternyata, saya didiagnosis dengan penyakit jantung,” jelas Sapariah.

Setelah didiagnosis menderita penyakit jantung, Sapariah merasa cemas tentang biaya pengobatan yang harus ditanggung. Sebagai ibu rumah tangga dengan penghasilan terbatas, ia khawatir bahwa perawatan medis akan membebani keuangan keluarganya.

Rasa takut akan biaya yang sangat mahal membuatnya khawatir akan utang yang mungkin harus dihadapi.

Pikiran tentang prosedur yang perlu dijalani selalu menghantuinya, menambah beban pikiran karena ia tidak ingin kesehatan yang buruk membawa masalah keuangan yang lebih besar bagi keluarganya.

“Saya merasa sangat cemas setelah didiagnosis dengan penyakit jantung. Sebagai ibu rumah tangga dengan penghasilan terbatas, saya khawatir bahwa biaya pengobatan akan membebani keuangan keluarga kami. Setiap kali memikirkan tentang perawatan yang harus saya jalani, rasa takut akan biaya yang sangat mahal terus menghantui saya. Saya khawatir kami akan terjebak dalam utang yang sulit dilunasi. Selain itu, pikiran tentang prosedur medis yang harus dilakukan menambah beban pikiran saya, karena saya tidak ingin masalah kesehatan yang saya hadapi menyebabkan kesulitan finansial yang lebih besar bagi keluarga saya. Semua ini membuat saya merasa sangat terbebani dan stress,” ungkap Sapariah.

Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan dan perawatan, Sapariah merasakan kelegaan yang mendalam ketika mengetahui bahwa semua biaya pengobatan ditanggung oleh Program JKN.

Dengan status sebagai peserta PBI, ia tidak perlu khawatir lagi tentang pengeluaran yang membebani keuangan keluarganya. Rasa cemas yang menghantuinya kini berkurang, dan ia bisa fokus pada proses penyembuhan.

Kesadaran bahwa semua biaya prosedur medis, termasuk rawat inap dan obat-obatan, telah dijamin membuatnya merasa lebih tenang dan berterima kasih, sehingga ia dapat mengalihkan perhatian dari masalah finansial ke kesehatan dan kesejahteraan dirinya dan keluarganya.

“Setelah menjalani pemeriksaan dan perawatan, saya merasa lega mengetahui semua biaya pengobatan saya ditanggung oleh Program JKN. Sebagai peserta PBI, saya tidak perlu khawatir tentang pengeluaran yang bisa membebani keuangan keluarga. Rasa cemas yang sebelumnya mengganggu pikiran saya kini berkurang, dan saya bisa fokus pada penyembuhan. Mengetahui bahwa semua biaya, termasuk perawatan dan obat-obatan, sudah dijamin membuat saya merasa bersyukur dan tenang, sehingga saya bisa lebih memperhatikan kesehatan diri dan keluarga,” kata Sapariah.

Sapariah menekankan pentingnya BPJS Kesehatan bagi masyarakat. Menurutnya, program ini menjadi penolong saat menghadapi masalah kesehatan, terutama ketika biaya pengobatan bisa sangat tinggi.

Dengan adanya jaminan kesehatan, ia merasa lebih aman dan tenang, sehingga bisa fokus pada proses penyembuhan tanpa khawatir tentang masalah keuangan.

Bagi Sapariah, memiliki BPJS Kesehatan sangat krusial, karena kesehatan adalah hal yang tidak bisa dianggap remeh, dan akses terhadap perawatan yang memadai sangat penting untuk kesejahteraan.

“BPJS Kesehatan sangat penting bagi saya dan masyarakat. Program ini memberikan rasa aman saat menghadapi masalah kesehatan. Tanpa jaminan kesehatan, saya tidak tahu bagaimana bisa menanggung biaya pengobatan yang tinggi. Dengan BPJS Kesehatan, saya bisa fokus pada penyembuhan tanpa khawatir tentang keuangan. Kesehatan adalah hal yang tidak bisa dianggap remeh, dan akses terhadap perawatan yang memadai sangat krusial untuk kesejahteraan kita,” tutup Sapariah.

Penulis: Tim Liputan

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS