Satgas Pamtas RI-Malaysia Akan Perkuat Penjagaan Usai Penangkapan 8.4 kg Narkoba

Letkol Czi Shobirin Setio Utomo saat menjelaska kronologis pengagalan upaya penyelundupan Narkoba seberat 8.4Kg. SUARAKALBAR.CO.ID/Iqbal Meizar.

Sintang (Suara Kalbar) – Penggagalan upaya penyelundupan narkoba yang dilakukan oleh Satgas Pamtas Yonzipur 5/ABW di wilayah sekitar Sungai Tekam, Ketungau Hulu Kabupaten Sintang pada 10 Agustus 2024 mendapati narkoba seberat 8.4 Kg.

Satgas Pamtas yang dipimpin oleh Letkol Czi Shobirin Setio Utomo sebelumnya mendapati informasi tentang adanya upaya penyelundupan, informasi tersebut didapat dari binaan Program ‘Radar Embrio Anti Narkoba’.

Menyikapi informasi tersebut, Letkol Czi Shobirin langsung memerintahkan anggota untuk melakukan ambush, pada saat ambush tim mendapati dua orang dengan gerak yang mencurigakan.

“Saat dilakukan ambush, kami mendapati dua orang yang mencurigakan, akhirnya dilakukan pengejaran, namun dengan kondisi medan yang cukup sulit, kedua orang tersebut berhasil lepas karena mereka menuju kembali ke Malaysia,” ucapnya usai konferensi pers di Kediaman Danrem Jalan Sidas, pada Senin (12/08/2024).

Kemudian setelah itu, lanjut Letkol Shobirin, anggota langsung melakukan penyisiran dan menemukan satu buah tas berisikan delapan paket narkoba dengan diselimuti bungkus merk sebuah teh.

“Setelah kedua orang tersebut masuk ke wilayah Malaysia, anggota langsung melakukan penyisiran, dan menemukan sebuah tas berisikan narkoba,” jelasnya.

Letkol Shobirin menjelaskan bahwa, wilayah perbatasan di bawah komandonya memiliki sebanyak 75 titik jalan tikus dengan panjang sekitar 297 Kilometer, saat ini sudah 25 titik yang memilik pos penjagaan.

“Wilayah kita itu panjangnya sekitar 297 Kilometer, dengan jumlah titik jalur tikus sebanyak 75, saat ini kami sudah memiliki pos penjagaan 25 titik, sedangan personel yang berada di komando hanya 350 anggota, oleh karena itu sesuai dengan arahan Danrem, maka strategi yang akan kita lakukan mengidentifikasi jalur yang memiliki kemungkinan yang besar dan akan di perkuat atau di pertebal penjagaannya,” pungkasnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS