Tambah Penghasilan Ibu- ibu di Sambas Tekuni Olahan Dodol Nanas
Sambas (Suara Kalbar) – Salah satu desa di Kabupaten Sambas yakni Desa Gapura telah dikenal sebagai sentra pertanian nanas yang cukup banyak ditemukan di kawasan tersebut, buah tersebut yang dimanfaatkan ibu – ibu di desa untuk menambah penghasilan.
Ketua Kelompok Perajin Dodol Nenassari Indah Makmur Desa Gapura Supriadi mengatakan di Desa Tersebut memiliki luasan perkebunan nanas sekitar 100 hektar, selain dijual secara utuh buah tersebut juga dimanfaatkan menjadi produk olahan.
“Warga mulai memproduksi sekitar tahun 2019 namun lantaran dilanda pandemi produksi terhenti dan sejak 2023 dilanjutkan kembali hingga sekarang,” ujar Supriadi, Sabtu (13/7/2024).
Supriadi menjelaskan saat ini dalam kurun sebulan pihaknya mampu memproduksi sekitar dua puluh kali, sekalipun pemasarannya masih tradisional, namun masyarakat pencinta kuliner di sejumlah daerah banyak menjadi pelanggan dodol nenas dari desa ini.
“Selain ke toko, dodol nenas dusun sungai puguk juga telah dipasarkan melalui pengiriman online ke pemesan,kami yakin dodol nenas peluangnya cukup besar dan mampu bersaing dengan produk sejenis dari daerah lain,” jelasnya.
Dia mengatakan namun para pelaku UMKM dodol nanas saat ini terkendala dengan rumah produksi yang hingga hari ini belum dibangun, kendati demikian animo para ibu rumah tangga di desa ini untuk memasarkan produk mereka cukup gigih.
Beberapa ajang expo telah mereka ikuti dan tawaranpun telah menjemput tinggal kesiapan produksi dan pemerintah daerah untuk merealisasikannya.
Supriadi berharap kedepan juga ada pembinaan guna perbaikan produksi baik mutu dan citra rasa yang disesuaikan keinginan pasar dan buyer baik dalam dan luar negeri.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now