Sultan Kadariah Pontianak dan Kepala BNN Bersatu Lawan Narkoba
Pontianak (Suara Kalbar)- Sultan Kerajaan Kadariah Pontianak, Syarif Melvin Alkadrie, menegaskan komitmennya kepada Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Komjen. Pol. Marthinus Hukom, untuk bersama-sama melawan penyalahgunaan narkoba.
“Komitmen kita sudah jelas. Kita ikut serta dalam kampanye anti narkoba dan kita akan terus berusaha melakukan upaya-upaya pencegahan,” ujarnya melansir dari ANTARA, Rabu(5/6/2024).
Menurutnya, masalah penggunaan narkoba merupakan tantangan tersendiri di wilayah Pontianak, dan ia berharap dapat membantu mengurangi angka penyalahgunaan narkoba. Ia mengapresiasi kunjungan kepala BNN atas upaya bersama dalam hal ini.
“Pendekatan kepada masyarakat adalah salah satu strategi yang akan kami digunakan dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba,” kata dia.
Sementara itu, Kepala BNN RI, Komjen. Pol. Marthinus Hukom, menyatakan bahwa dalam upaya pencegahan penggunaan dan peredaran narkoba, penting untuk menghimbau masyarakat. Salah satu cara yang tepat untuk melakukannya adalah melalui tokoh-tokoh penting.
“Kita bekerja sama dengan Sultan Pontianak sebagai tokoh yang cukup penting dan dihormati di Pontianak ini dalam upaya memberi himbauan pada masyarakat,” kata dia.
Ia menambahkan untuk membangun kesadaran masyarakat betapa berbahayanya narkoba maka peran tokoh masyarakat akan sangat diperlukan.
“Selain penegakan secara hukum tentunya kita perlu membangun kesadaran kepada masyarakat dan salah satu caranya adalah melalui tokoh masyarakat,” jelas dia.
Baginya, narasi gerakan lawan narkoba paling cocok dibawakan oleh tokoh masyarakat supaya masyarakat dapat dipengaruhi untuk melawan narkoba.
“Sultan Pontianak sendiri sebagai tokoh politik, tokoh budaya, dan tokoh agama tentunya bisa dengan mudah memberikan pengaruh positif dalam melawan narkoba,” kata dia.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS