Direktur Perumdam Tirta Bengkayang Apresiasi Langkah Cepat APH

Bengkayang (Suara Kalbar) – Dugaan adanya aktivitas Penambangan Tanpa Izin atau Peti yang menyebabkan air di hulu sumber intake dan IPA Madi keruh direspon cepat oleh tim terpadu dan jajaran Kepolisian resort Bengkayang, Kalbar.

Berkat langkah cepat tim Terpadu penanganan Peti di hulu intake Madi, kondisi sumber air Perumdam Tirta Bengkayang kembali bersih, jernih dan aman.

Wardi Direktur Perumdam Tirta Bengkayang Selasa (7/5/2024) kepada Suarakalbar.co.id menyampaikan banyak terima kasih kepada Kepolisian Resor Bengkayang dan Tim Terpadu yang telah bekerja cepat dan responsif sehingga kondisi air aman terkendali.

“Kami sangat berharap kondisi ini terus dipertahankan dan kita jaga bersama demi Kesehatan, keselamatan pelanggan dan masyarakat yang menikmati air tersebut,” kata Wardi.

Ia menambahkan, jika hulu sumber air intake dan IPA Madi terganggu, tercemar keruh dan kotor banyak dampak yang akan timbul baik jangka pendek maupun jangka panjang. Jangka pendek jelas akan mengganggu aktivitas keluarga, dunia usaha dan kehidupan masyarakat Kabupaten Bengkayang dan Kecamatan Lumar yang menggunakan air sumber Madi tersebut.

Pihaknya pun membutuhkan waktu 2 sampai 3 hari untuk menormalkan aliran air agar segera sampai ke pelanggan. Bahkan kendala lain untuk zona ujung dan topografi tinggi bisa dalam satu minggu baru bisa mengalir ke pelanggan.

Sedangkan untuk jangka panjang pihaknya harus menjaga konsumen agar terhindar dari dampak yang ditimbulkan oleh aktivitas peti. Perumda dalam waktu dekat juga akan menguji dan mengecek kembali apakah air masih layak di konsumsi atau harus dilakukan tindakan agar air benar-benar aman.

“Belum lagi bahaya yang ditimbulkan akibat dari aktivitas peti yang dilakukan oleh oknum-oknum yang menambang di hulu air sumber intake dan IPA Madi tersebut seperti mercuri dan logam lainnya, ” lanjut Wardi.

Oleh karena itu Wardi berharap agar kegiatan Peti di hulu intake Madi dapat dihentikan demi kesehatan dan keselamatan bersama.

“Jangan lupa selalu jaga sumber air kita, siapkan selalu tempat penampungan air, bayar air tepat waktu, jika ada gangguan air agar segera menghubungi Perumdam Tirta Bengkayang baik di kantor pusat, maupun di unit dan website yang tersedia, ” pungkasnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS