SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Mempawah Pemkot Pontianak Gelar Pasar Murah, Masyarakat Berbondong-bondong Datang Pagi Hari

Pemkot Pontianak Gelar Pasar Murah, Masyarakat Berbondong-bondong Datang Pagi Hari

Sri memanfaatkan pasar murah untuk berbelanja kebutuhan selama Ramadan dan menjelang lebaran.[SUARAKALBAR.CO.ID/HO-Prokopim Pontianak]

Pontianak (Suara Kalbar)– Menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok, warga Pontianak mendapat angin segar dengan adanya pasar murah yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Sebuah langkah yang diapresiasi oleh banyak kalangan, terutama mereka yang merasa terbebani oleh kondisi ekonomi saat ini.

Saat pagi menjelang, sejumlah warga, termasuk Sri Nurhayati (47), telah bersiap-siap sejak dini untuk mengantre di pasar murah yang berlokasi di halaman Kantor Camat Pontianak Kota. Sri Nurhayati mengungkapkan bahwa kehadiran pasar murah memberikan harapan baru bagi mereka yang memerlukan bantuan ekonomi. Pukul 06.00 WIB, ia telah turun dari rumahnya, tidak ingin ketinggalan momen mendapatkan barang-barang kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.

“Sampai di sini pukul 06.15 WIB, saya mau beli di sini karena harganya murah,” ungkapnya, usai berbelanja di pasar murah.

Tidak hanya Sri Nurhayati, masyarakat Pontianak lainnya juga merasakan manfaat dari keberadaan pasar murah ini. Informasi mengenai kegiatan pasar murah tersebar melalui grup WhatsApp dan informasi resmi dari Pemkot Pontianak. Ini membuktikan bahwa kebutuhan akan barang-barang murah tetap tinggi di tengah kondisi ekonomi yang tidak pasti.

“Saya berharap pasar murah ini selalu ada, kemudian harganya kalau bisa lebih murah lagi. Terima kasih untuk penyelenggara,” tuturnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak, Mulyadi, menyampaikan harapannya agar pasar murah ini tidak hanya menjadi kegiatan momen, tetapi dapat berlangsung secara berkelanjutan. Dalam pandangannya, partisipasi masyarakat yang tinggi menunjukkan bahwa kebutuhan akan barang murah sangat diperlukan.

“Animo masyarakat cukup tinggi, terutama ibu-ibu yang datang awal untuk berbelanja dengan harga yang relatif lebih murah,” ujarnya.

Mulyadi juga mengajak masyarakat untuk aktif mencari informasi terkait kegiatan pasar murah selanjutnya melalui laman resmi Pemkot Pontianak. Dari enam kecamatan yang ada, masih ada satu kecamatan lagi yang akan menjadi tuan rumah pasar murah berikutnya, yaitu Kecamatan Pontianak Timur.

“Jangan sampai masyarakat ketinggalan informasi, besok di Pontianak Kota dan selanjutnya Pontianak Timur,” katanya.

Pasar murah tidak hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah Kota, tetapi juga melibatkan berbagai pihak seperti Bank Indonesia, Perwakilan Kalbar, Perum Bulog Divre Kalbar, Bank Kalbar, Perumda BPR Khatulistiwa Pontianak, dan beberapa perusahaan swasta lainnya. Dengan kerjasama lintas sektor ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan manfaat yang lebih besar.

“Barang yang dijual bervariasi, ada yang dijual paketan dan satuan, yang pasti lebih murah dari harga pasar, tujuannya untuk meringankan beban masyarakat,” tutupnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan