SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Mempawah Mempawah Gerakkan Program Bapak-Bunda Asuh Anak Stunting

Mempawah Gerakkan Program Bapak-Bunda Asuh Anak Stunting

Foto bersama peserta Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting dan Sosialisasi Program BAAS Kabupaten Mempawah di Rumah Budaya Melayu Mempawah, Jumat (8/3/2024). SUARAKALBAR.CO.ID/Foto. Diskominfo Mpw

Mempawah (Suara Kalbar) – Pemerintah Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat terus berupaya menurunkan angka stunting.

Salah satunya adalah meluncurkan gerakan masif Program Bapak-Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS).

Hal tersebut terungkap dalam Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting dan Sosialisasi Program BAAS Kabupaten Mempawah di Rumah Budaya Melayu Mempawah, Jumat (8/3/2024).

Sekretaris Daerah Mempawah Ismail yang mewakili Bupati Erlina berharap Program BAAS menjadi strategi yang dapat dimaksimalkan untuk menyalurkan bantuan kepada anak-anak Stunting guna meningkatkan gizi anak-anak yang mempunyai masalah dalam tumbuh kembangnya.

“Dengan adanya program BAAS ini, kita dapat langsung menyasar kepada sasaran anak-anak stunting dengan data lengkap by name by address,” harapnya.

Diharapkan, pemenuhan gizi anak-anak yang mengarah pada kondisi stunting ataupun yang sudah stunting, serta ibu hamil dengan kondisi kekurangan energi kronis (KEK) dapat teratasi dengan cepat.

Upaya percepatan penurunan stunting ini, lanjut Ismail, tentu dibutuhkan keterlibatan dan komitmen semua pihak.

“Perlu kolaborasi antar perangkat daerah, lintas instansi, CSR dan seluruh elemen masyarakat,” ungkapnya.

Karena itu, melalui rapat koordinasi, pembinaan dan diseminasi hendaknya dijadikan sarana untuk menyatukan pendapat, ide, saran dan strategi yang dapat dilakukan untuk menuntaskan angka prevalensi stunting di Kabupaten Mempawah.

“Minimal angka prevalensi stunting di Mempawah mendekat angka nasional yakni 14 persen,” harap Ismail.

Turut hadir, perwakilan BKKBN Kalbar, Forkopimda, Asisten Setda Jamiril, Staf Ahli Bupati Raja Fajar Azansyah, Kadinkes PPKB David Sianipar, Pimpinan OPD, Ketua Tim Penggerak PKK Julina, para camat, lurah dan kepala desa, pimpinan Bank BRI dan Bank Kalbar, serta perwakilan TJSL/CSR.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar
Bagikan:

Iklan