Suara Kalbar – Memiliki kendaraan roda empat, berarti Anda harus memproteksinya dengan asuransi mobil. Pasalnya, asuransi mobil akan melindungi kendaraan Anda dari berbagai risiko yang mungkin terjadi saat berkendara.
Salah satu jenis asuransi mobil yang paling umum dipilih adalah asuransi All Risk. Karena menanggung segala jenis kerusakan hingga kehilangan, premi asuransi All Risk lebih tinggi dari jenis proteksi lain.
Meski harga premi asuransi All Risk memang cenderung lebih mahal, namun sebanding dengan manfaat yang diberikan. Karena itu, penting untuk Anda memahami premi asuransi All Risk dan bagaimana cara menghitungnya.
Dengan melakukannya, Anda bisa memberi proteksi terbaik pada mobil kesayangan. Untuk itu, mari ketahui selengkapnya dalam artikel berikut.
Mengenal Apa itu Asuransi All Risk
Asuransi All Risk atau yang dikenal asuransi komprehensif merupakan jenis asuransi mobil yang memberikan cakupan luas terhadap kerusakan atau kehilangan kendaraan. Baik karena kecelakaan maupun faktor lain seperti pencurian, kebakaran, atau bencana alam.
Proteksi ini merupakan jenis asuransi yang sering direkomendasikan untuk kendaraan baru atau relatif baru. Sebab, masa pertanggungan dari proteksi ini lebih pendek dari jenis lainnya, seperti 0 bulan hingga 5 tahun.
Bagaimana Cara Perhitungan Premi Asuransi All Risk?
Premi asuransi mobil bisa berbeda-beda. Sebab, tergantung dari beberapa faktor seperti merek dan model kendaraan, usia mobil, nilai kendaraan, wilayah asuransi, dan sejarah klaim pemilik mobil.
Karena itu, kisaran premi asuransi komprehensif sangat bervariasi dan sulit untuk ditentukan angka pastinya tanpa mengetahui rincian informasi mobil dan profil pemilik.
Namun, secara garis besar ada beberapa faktor yang melandasi cara perhitungan premi asuransi komprehensif, di antaranya:
Nilai pertanggungan (coverage amount)
Premi asuransi All Risk biasanya tergantung pada nilai pertanggungan kendaraan Anda. Nilai pertanggungan adalah jumlah maksimum yang akan dibayarkan oleh perusahaan asuransi jika terjadi kerusakan atau kehilangan total pada kendaraan.
Semakin tinggi nilai pertanggungan, semakin tinggi premi yang harus Anda bayar. Untuk gambaran, nilai premi asuransi komprehensif biasanya antara 1,05% hingga 4,20% dari nilai pertanggungan mobil per tahun untuk wilayah di Tanah Air.
Nilai kendaraan (vehicle value)
Nilai kendaraan juga mempengaruhi besarnya premi asuransi All Risk. Semakin mahal atau bernilai tinggi kendaraan Anda, semakin tinggi juga premi yang harus dibayarkan.
Ini karena risiko kerugian yang ditanggung oleh perusahaan asuransi juga lebih besar.
Domisili tempat tinggal
Domilisi tempat tinggal atau wilayah tempat kendaraan Anda biasanya diparkir juga turut mempengaruhi besarnya premi. Jika Anda tinggal di daerah dengan tingkat kejahatan yang tinggi atau risiko kecelakaan yang lebih tinggi, premi Anda mungkin lebih tinggi.
Usia dan pengalaman pengemudi
Faktor ini juga dapat mempengaruhi besaran premi asuransi yang harus dibayarkan. Pengemudi yang lebih muda atau kurang berpengalaman dapat dikenakan premi yang lebih tinggi, karena dianggap memiliki risiko lebih tinggi untuk terlibat dalam kecelakaan.
Riwayat klaim
Jika Anda memiliki riwayat klaim yang buruk atau sering mengajukan klaim, maka besaran premi asuransi yang harus dibayarkan juga akan lebih tinggi.
Pasalnya, perusahaan asuransi akan menganggap Anda sebagai risiko yang lebih tinggi untuk menimbulkan kerugian pada mereka.
Memahami premi asuransi All Risk merupakan langkah penting dalam memilih jenis proteksi yang tepat untuk kendaraan kesayangan.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang telah disebutkan di atas dan memahami cara menghitung premi, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik tentang jenis asuransi mobil yang sesuai kebutuhan dan anggaran.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan agen asuransi profesional untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik dan membantu Anda menemukan polis yang tepat. Jika masih bingung, dapat klik roojai.co.id untuk mendapatkan proteksi mobil terbaik dengan premi yang terjangkau.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
