Pontianak (Suara Kalbar) – Bea Cukai Wilayah Kalimantan Bagian Barat (KALBAGBAR) berhasil mengamankan sebanyak 1.152 Surat Bukti Penindakan (SBP) dalam kurun waktu Januari sampai dengan Oktober.
Hal itu dijelaskan pada saat konferensi pers yang dilakukan di Kantor Wilayah KALBAGBAR Jalan Pak Kasih No 3, Pontianak Kota Kalimantan Barat, Selasa (28/11/23).
“Konferensi Pers ini kami lakukan guna untuk menyampaikan kepada masyarakat dan rekan-rekan media terkait penindakan dari kurun waktu bulan Januari sampai dengan Oktober 2023,” ujar Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai, Beni Novri.
Sementara itu, catatan penindakan dari kurun waktu tersebut, terdapat sebanyak 37 SBP dan Penindakan Narkotika Psikotropika dan Prekursor (NPP) dengan perkiraan nilai barang RP. 181.404.265.250,- dengan barang bukti berupa 105.598 gram Sabu, 6.293 butir Ekstasi dan, 20.563 gram Ganja.
“Dari januari sampai oktober, kami berhasil mengagalkan Penindakan NPP dengan Nilai Barang sekitar 181 M,” ucapnya.
Beni menambahkan, terjadi penurunan nilai capaian dari tahun 2022 yang sebelumnya mencapai Rp. 1.697.601.805.664,- namun mengalami penurunan karena adanya kebijakan pemerintah terkait pelarangan Ekspor Bijih Bauskit, yang dilakukan pada juni 2023, sehingga berdampak kepada sektor Bea Keluar.
Dikatakanya lagi, di bulan oktober saja terdapat sebanyak 188 SBP , dari Hasil Tembakau, Penindakan Kendaraan, Penindakan Balepress, dan Penindakan NPP.
“Selama bulan Oktober saja terdapat 188 SBP yang terbagi dari beberapa penindakan seperti Hasil Tembakau (HT) sebanyak 478.364 batang dengan perkiraan nilai barang RP. 646.599.020,” lanjutnya.
Selain itu ada pula penindakan Kendaraan Bermotor Roda empat Merk Toyota Land Cruisser dengan potensi kegurian negara sebesar RP. 650.000.000,-. Penindakan Balepress atau pakaian bekas sebanyak 170 Bale dengan potensi nilai barang RP. 85.000.000,- .
Serta penindakan 2.100 gram Sabu – sabu perkiraan nilai barang RP. 3,1 M dan 1.550 gram Ganja perkiraan nilai barang RP. 31 juta.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
