Sekadau (Suara Kalbar) – Dua unit rumah terbakar diantaranya rumah Radeni (67) yang menjadi korban di kawasan Dusun Nanga Menterap Desa Nanga Menterap, Kecamatan Sekadau Hilir Kabupaten Sekadau Selasa (24/10/2023) pagi sekitar pukul 08.00 WIB
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sekadau Akhmad Suryadi mengatakan jika pada pagi hari korban melihat api didalam rumahnya yang terbuat dari kayu.
“Korban meminta bantuan dan Masyarakat yang melihat kejadian tersebut api sudah berada disamping kiri rumah korban.Masyarakat yang melihat berusaha dan berupaya memadamkan api yang membakar rumah tersebut,” ujar Akhmad Suryadi.
Akhmad menjelaskan berdasarkan keterangan saksi ada sebanyak 3 kali ledakan yang terjadi,namun pada saat tersebut korban tidak berada dirumah lantaran pergi ke ladang hanya anaknya saja yang ada dirumah dibutuhkan waktu satu jam lamanya untuk proses pemadaman hingga pendinginan lokasi kebakaran tersebut.
“ Tidak ada yang tersisa namun rumah anaknya yang berukuran 4×7 meter juga terbakar di bagian belakang dan mengalami kebakaran 80 persen serta kaca samping tetangga korban turut pecah terkena panas api,” jelasnya.
Terkait penyebab kebakaran tersebut, Akhmad mengatakan belum dapat diketahui,selain menghanguskan rumah sejumlah harta benda milik korban seperti perhiasan,sertifikat tanah dan kartu keluarga turut hangus tidak bersisa untuk sementara korban mengungsi dirumah keluarganya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
