Dakwah Wisata Lintas Borneo dan BKMT se-Kalbar, Ini Pesan Wamenag RI

Kubu Raya (Suara Kalbar)- Wakil Menteri Agama RI Saiful Rahmat Dasuki mengatakan bahwa Kementerian Agama RI akan berkonsentrasi penuh pada pembinaan majelis taklim. Terutama pada majelis taklim yang sudah berlangsung dan terlaksana dari tahun ke tahun.

Hal ini disampaikannya saat membuka secara resmi Kegiatan Dakwah Wisata Lintas Borneo III dan Lintas Kabupaten Kota VIII Badan Kontak Majelis Taklim (BMKT) Provinsi Kalbar di di Halaman Kantor Bupati Kubu Raya, Kamis (14/9/2023).

“Tentunya kami (Kementerian Agama) berkeinginan untuk terus bersinergi khususnya pada BKMT,” ujar H. Saiful.

Wamen Agama berharap sinergi pemerintah dan BKMT dapat memberikan manfaat bagi kalangan masyarakat dan semua unsur untuk mendukung kesuksesan kegiatan ini.

“Mudah-mudahan sinergi kedepan ini dapat memberikan manfaat yang besar pada seluruh warga BKMT khususnya untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia. Semoga kegiatan ini dapat berkembang terus, bisa memberikan kebaikan kepada kita dimasa yang akan datang,” katanya.

Mewakili Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Plh Sekda Kalbar) Alfian Salam, memberikan sambutan.

“Pengunjung juga dimanjakan dengan tampilan dan sajian dari stand UMKM dari 14 Kab/Kota maupun dari Provinsi Kalsel dan Kalteng. Mengawali sambutannya,”ujar Alfian Salam.

Plh Sekda Kalbar berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar dan sukses serta dapat membawa manfaat khususnya bagi masyarakat di pulau Kalimantan,” katanya.

“Saya menyambut baik dan menyampaikan apresiasi kepada panitia penyelenggara. Mengingat BKMT sebagai pusat pembinaan umat dan dakwah Islam yang memiliki peran penting dalam upaya pembinaan umat khususnya di Kalimantan,” pungkasnya.

Banyak peran yang bisa dilakukan oleh BMKT, diantaranya menjadi pusat pendidikan non-formal keagamaan dan non keagamaan. Maka dari,dirinya mengajak semua untuk mensukseskan dan mendukung kegiatan ini.

“BMKT ini merupakan bagian dari lingkungan sosial yang menabur banyak manfaat, sebagai wahana pendidikan yang berusaha menanamkan akhlak mulia, meningkatkan ketaqwaan, pengetahuan dan kecakapan dalam upaya mencerdaskan dan memajukan kesejahteraan umat dalam rangka mencari keridhaan Allah SWT,” paparnya.

Tak kalah penting, BMKT juha diharapkan dapat menjadi pelopor persatuan dan kesatuan, pelopor persaudaraan dan pelopor dalam membangun umat.

“Selama ini masyarakat dihadapkan dengan pengaruh globalisasi serta teknologi, kita berharap BMKT dapat meningkatkan kemampuan agar keberadaannya dapat bermanfaat bagi masyarakat dan kita bersama-sama mengharapkan kehadiran BMKT mampu membawa kesejukan dan semangat cinta damai dalam kehidupan masyarakat,” imbuhnya.

Sebelum membuka acara, defile para peserta BKMT Kabupaten/Kota se-Kalbar menampilkan masing-masing yel-yel dengan diiringi musik tanjidor di depan para pejabat yang hadir.

Tak hanya itu, terdapat pula dua Provinsi dari pulau Kalimantan ikut serta yakni Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.

Kemudian kegiatan ini dilanjutkan dengan Qasidah Tarian Kolosal dengan memukul rebana sebanyak 115 peserta BKMT dari 4 Kecamatan Kabupaten Kubu Raya.

Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Gubernur Periode 2018-2023 Ria Norsan yang juga Ketua IPHI Kalbar, Forkopimda Kalbar dan Forkopimda Kubu Raya dan Bupati/Wali Kota se-Kalbar.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS