24 Ekor Sapi di Singkawang Terindikasi PMK
Singkawang (Suara Kalbar)- Berdasarkan data Dinas Pertanian,Ketahanan Pangan dan Perikanan Singkawang Kota Singkawang ditemukan sebanyak 24 ekor sapi terindikasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
“Ada sebanyak 24 ekor sapi terindikasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) tapi 16 ekor dari 24 ekor sapi sudah sembuh, 7 ekor sapi masih sakit dan satu ekor dipotong,” ujar Kepala Dinas Pertanian , Ketahanan Pangan dan Perikanan Singkawang Kota Singkawang Dwi Yanti.
Dia menjelaskan saat ini sapi yang terindikasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sudah ditangani dan sebelum sebelum kejadian juga sudah melakukan langkah langkah penanganan.
Langkah pertama yang dilakukan, kata Dwi Yanti, yaitu memberikan imbauan kepada peternak terkait PMK, dan membentuk posko pengaduan dan pusat informasi PMK di Kantor Dinas Pertanian , Ketahanan Pangan dan Perikanan Singkawang Kota Singkawang.
“Kami juga membentu tim respon cepat, dan mengimbau peternak tidak memasukkan ternak terutama dari daerah wabah peyakit PMK,” katanya.
Hal ini dilakukan, jelas Dwi Yanti, untuk membatasi lalu lintas yang keluar masuk kandang peternak. “Memastikan hewan ternak tetap di kandang, dan petugas kami akan ke kandang tersebut serta meningkatkan pemberian vitamin untuk daya tahan tubuh ternak tersebut, penyemprotan kadang dengan disinfektan secara rutin, peternak tidak menjual ternaknya yang sakit dan peternak wajib lapor apabila terindikasi PMK ke petugas,” jelasnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





