Pemda Natuna akan Lanjut Pembangunan Gedung DPRD

Natuna (Suara Kalbar) – Pemerintah daerah Kabupaten Natuna akan melaksanakan lanjutan pembangunan gedung DPRD Natuna yang sempat mangkrak selama tujuh tahun.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (Dinas PU) Kabupaten Natuna, Agus Supardi, saat dijumpai awak media di kantor Bupati Natuna, Bukit Arai, Kamis (24/03/2022) sore.

“Untuk saat ini, kita sudah masuk tahap lelang pengawasan, sedangkan perencanaannya sudah kita minta review kelayakan kontruksi dengan Perguruan Tinggi Universitas Tanjung Pura (Untan) Pontianak, Kalimantan Barat,”kata Agus Supardi.

Lanjut beliau, berdasarkan kajian kelayakan kontruksi, semua kontruksinya masih bagus dan kuat. Hanya saja, dengan pertimbangan untuk batanya harus menggunakan hebel atau bata merah dan tidak menggunakan batako.

“jadi, nanti kita dari tim akan memutuskan apakah kita menggunakan hebel atau bata merah, itu tergantung dari kemampuan anggaran kita dan melihat mana yang lebih murah,”cetusnya.

Agus Supardi menjelaskan saat ini sudah masuk tahap review oleh insfektorat untuk dokumen pengawasan, setelah review dari insfektorat tersebut barulah pengawasan ini dilelang bersamaan dengan lelang fisik senilai Rp. 9.3 Milyard.

“Dari dana senilai Rp. 9.3 Milyard tersebut dapat kita kerjakan yaitu lebih kurang bangunan utamanya sudah bisa kita pasang bata semuanya tapi minus jendela dan pintu. Sedangkan untuk atapnya sudah bisa kita kasih semua,”jelasnya.

“untuk jendela eletrikal belum kita pasang dan akan dipasang pada tahap kedua dengan pertimbangan untuk menjaga keselamatan dan keserasian bangunan itu sendiri,”jelas lanjutnya.

Target penyelesaian kantor DPRD Natuna diperkirakan sampai tahun 2024 dan memakan anggaran lebih kurang Rp. 30 Milyard dari dana APBD. Tapi itu semua tergantung kekuatan anggaran.

“Pagunya sudah kita sampaikan ke tim anggaran. Itu semua merupakan kegiatan yang diprioritas oleh bupati yang akan disampaikan kepada KPK, dan dikawal langsung oleh KPK mulai dari pelelangan sampai selesai,”tutupnya.