Sebuah Rumah di Desa Kepayang Anjongan Terbakar

Mempawah (Suara Kalbar) – Frederik Polly, 63 tahun, warga Dusun Bilado, Desa Kepayang, Kecamatan Anjongan, baru saja hendak berangkat menuju peraduan, Sabtu (11/9/2021) pukull 00.05 WIB.

Hari memang telah beranjak tengah malam, ia pun berniat tidur. Namun tiba-tiba, ia melihat api sudah menyala dan asap mengepul di atas atap rumahnya, tepat di bagian belajar dapur.

Api terus membesar dan mulai merayap hingga ke bagian atap depan rumah. Kontan, Frederik Polly pun berteriak minta tolong kepada warga sekitar.

Warga yang berhamburan datang, coba memadamkam api dengan peralatan seadanya. Sedangkan warga lainnya menghubungi Polsek Anjongan dan petugas pemadam kebakaran.

Personel Polsek Anjongan yang tiba di TKP beberapa saat kemudian, turut coba memadamkan api yang semakin membesar dengan dua unit mesin pompa air.

Hingga akhirnya, api benar-benar berhasil dipadamkam setelah datang lagi bantuan tiga unit mobil pemadam kebakaran dari BPA-SP Sungai Pinyuh.

Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, melalui Kapolsek Anjongan, Iptu Roberd Suryanto dan Paur Humas Polres Mempawah, Bripka Susworo Putu Sastro, membenarkan kejadian tersebut.

Menurut Kapolsek, sumber api diduga dari tungku api bakar yang lupa dimatikan, sehingga menyambar dinding dan atap rumah.

“Dalam upaya memadamkam api, dibantu warga setempat, kita juga menggunakan dua mesin robin dan datang bantuan tiga unit mobil BPA-SP Sungai Pinyuh,” jelasnya.

Satu jam kejadian, sekitar pukul 01.16 WIB, api berhasil dipadamkan.

“Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,” jelas Kapolsek Iptu Roberd Suryanto.