Ketapang (Suara Kalbar) – Manajemen PT. Mayawana Persada di Kecamatan Simpang Dua, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, menepati janjinya untuk berbagi kepedulian terhadap masyarakat setempat.
Perusahaan yang bergerak di bidang Hutan Tanaman Industri (HTI) ini, melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan gereja di Dusun Mentawai Biring, Desa Kampat Sebemban, Selasa (7/9/2021) siang.
Pembangunan gereja ditargetkan selesai belum perayaan Natal 2021. Dan tak hanya itu, pihak perusahaan melalui program CSR, juga membangun sarana air bersih warga.
Tokoh masyarakat Kecamatan Simpang Dua, Eben, mengungkapkan apresiasinya atas pembangunan gereja dan sarana air bersih bagi kebutuhan masyarakatnya.
“Hari ini merupakan momen yang bersejarah bagi warga kami. Dan kami sangat bersyukur atas kepedulian Manajemen PT. Mayawana Persada yang telah merealisasikan janjinya,” jelas Eben.
Eben juga mengatakan, realisasi program CSR ini turut menepis isu yang negatif, bahwa kehadiran perusahaan tidak memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Dan hari ini pihak perusahaan membuktikan bahwa isu tersebut tidak benar. Apa yang menjadi kebutuhan masyarakat telah dipenuhi dan diskusikan bersama dengan program CSR mereka,” tegasnya.
Kepala Dusun Mentawai, Biring Tito Ignatius, menambahkan, dirinya turut bersyukur kepada Tuhan atas pembangunan gereja yang dilakukan pihak perusahaan.
Ia selanjutnya berharap, agar ini tidak menjadi bantuan terakhir dalam program CSR perusahaan yang dapat dinikmati masyarakat sekitar.
“Semoga bantuan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi wujud sinergisitas perusahaan dan masyarakat. Dan yang saya tahu, hanya PT. MP yang sudah membuktikan kepedulian mereka,” ucapnya.
Program Berkelanjutan untuk Masyarakat
Sementara itu, Helmi, Manager CSR PT. Mayawana Persada, mengakui pembangunan gereja ini bukan menjadi satu-satunya program perusahaan yang akan dilakukan.
“Masih banyak agenda pembangunan dan bantuan lain yang akan segera kami realisasikan untuk masyarakat,” tegas dia.
Ia memaparkan, untuk saat ini, pihaknya akan segera membangun gereja dan sarana air bersih yang terdiri atas tong air ukuran 500 liter sebanyak 30 buah, pipa 200 batang dan keran air 30 buah.
Helmi menjelaskan, bantuan kepada masyarakat ini menjadi bukti penting yang menyatakan bentuk kepedulian perusahaan.
Ia juga berharap, berbagai realiasasi CSR mampu menepis anggapan miring yang selama ini dihembuskan untuk memutus komunikasi antara perusahaan dan warga sekitar.
Imbau Jaga Situasi Kamtibmas
Kapolsek Simpang Dua, Ipda Ali Mahmudi, SH, yang turut hadir dalam kegiatan itu, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas pembangunan gereja tersebut.
“Kami selaku aparat kepolisian mewakili warga desa menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak perusahaan, dan berharap pembangunan ini dapat segera selesai. Dengan demikian, bisa segera dipergunakan warga untuk beribadah,” imbuhnya.
Kapolsek juga mengatakan, bangunan ini menjadi bukti komitmen perusahaan kepada masyarakat sekitar.
“Semoga suasana harmonis antara perusahaan dan masyarakat dapat terus berjalan baik, sehingga suasana kondusif dapat terus terjaga,” ujar Ipda Ali Mahmudi.
Tak lupa, Kapolsek menekankan agar pihak perusahaan dan masyarakat tetap terus mematuhi protokol kesehatan, untuk menjaga diri sendiri dan keluarga di masa pandemi saat ini.