Baksos Baznas Sanggau Khitan Langsung ke Rumah Warga Desa Bahta dan Mengkiang

Sanggau (Suara Kalbar) -Setelah beberapa waktu lalu menggelar bhakti sosial khitan gratis di Dusun Balai Nanga, dan Jeranai kali ini Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sanggau menggelar khitan gratis untuk anak ana dii Dusun Dosan, Dusun Tabau, Dusun Sedua Desa Bahta Kecamatan Bonti serta Desa Mengkiang, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau yang dilaksanakan Sabtu (3/7/2021) hingga Minggu (4/7/ 2021).

“Sengaja kami gelar road show ke kampung kampung mengingat masih dalam situasi pandemi Covid-19,” ujar Komisioner Baznas Sanggau / Wakil Ketua Bidang Pengumpulan dan Pendistribusian, Indra.

Indra menyampaikan dalam kegiatan ini bekerja sama kader Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Sanggau dalam pelaksanaan Khitan.

“Sebanyak 35 anak di khitan dalam kegiatan ini, dengan rincian Desa Mengkiang 11 anak, Dusun Dosan 4 anak, Dusun Sedua 6 anak dan Dusun Tabau 14 anak,”ungkap Indra.

Indra berharap kegiatan ini dapat meringankan beban masyarakat karena yang di sasar memang merupakan mustahik yang kurang mampu.

“Pandemi Covid-19 memang berpengaruh pada penghasilan masyarakat yang mengandalkan karet dan pertanian. Kami laksanakan door to door, untuk menghindari kerumunan dan selalu mengingatkan warga agar mematuhi protokol kesehatan,”ujarnya.

Indra mengatakan meski di kampung kita tetap harus memperhatikan prokes, cuci tangan pakai sabun, pakai masker dan jaga jarak.

Pada kesempatan tersebut selain kegiatan khitan door to door, Baznas Sanggau juga melakukan survei fasilitas penerangan di Masjid Baitul Rahman dan Masjid Al Hikmah Dusun Tabau , yang ternyata selama ini menggunakan PLTA.“Hal ini sesuai permintaan pengurus masjid pada Baznas beberapa waktu lalu,”katanya.

Sementara itu Hery selaku Kepala Wilayah (Kawil) Tabau mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan dan berharap agar Masjid mereka di bantu fasilitas penerangan .

“Misalnya panel surya, mengingat penerangan dari PLTA kurang maksimal karena debit air yang semakin kecil sehingga hanya mampu menghidupkan 2 lampu masjid sedangkan untuk sound atau mic tidak mampu menggunakan PLTA,”ungkap Hery.

Hal senada juga di sampaikan Hamdani , tokoh masyarakat Tabau, ia berharap Baznas Sanggau bisa membantu pemasangan panel surya mengingat di dusunnya belum teraliri listrik negara (PLN).