Cek Prokes Belajar Tatap Muka, Ini Temuan Satgas Covid-19 Mempawah Hilir

Satgas Covid-19 Mempawah Hilir turut melewati pemeriksaan suhu tubuh saat memonitoring penerapan protokol kesehatan pada masa awal pembelajaran tatap muka di SMAN 2 Mempawah Hilir. SUARAKALBAR.CO.ID/Ist

Mempawah (Suara Kalbar) – Penerapan protokol kesehatan di
sekolah-sekolah pada masa awal pembelajaran tatap muka menjadi atensi Tim
Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kecamatan Mempawah Hilir, Senin (22/2/2021)
pagi.

Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, melalui
Kapolsek Mempawah Hilir, Iptu Marjuni, yang dihubungi suarakalbar.co.id, mengatakan,
Satgas Covid-19 Mempawah Hilir melakukan pengecekan dengan metode random
sampling di empat sekolah.

“Tentu tidak semua sekolah di Mempawah Hilir yang kita monitoring.
Kita gunakan metode random sampling. Jadi kita mendatangi SMAN 2, SMK Negeri 1,
SMP Negeri 4 dan SD Negeri 1,” ungkap Marjuni.

Satgas Covid-19 Mempawah Hilir yang terdiri atas Camat, Kuntum
Indah, Kapolsek, Iptu Marjuni, Danramil, Peltu Apriadi, Kepala Puskesmas, dr
Ade Delliani, Kasi Promkes, Rajali, beserta staf, bhabinkamtibmas dan babinsa, bersama-sama
menggelar sambang sekolah.

Dari hasil monitoring, tambah Marjuni, penerapan protokol
kesehatan di empat sekolah tersebut sudah baik dan hendaknya dapat terus dipertahankan.

Satgas Covid-19 Mempawah Hilir juga melihat pihak sekolah
sudah mengatur jarak antar kursi peserta didik sejauh 1,5 meter. Selama jam
pelajaran berlangsung, siswa dan guru terpantau telah mengenakan masker.

“Sebelum masuk kelas untuk mengikuti pelajaran, siswa dan
guru juga diwajibkan cuci tangan di tempat yang telah disediakan di depan
kelas, serta kemudian dilakukan pengecekan suhu tubuh,” ungkap Kapolsek lagi.

Dalam monitoring itu pula, pihak sekolah dengan patuh telah
menerapkan metode belajar dua shift atau sesi dengan jumlah siswa setiap kelas
maksimal 16 orang.

Satgas Covid-19 Mempawah Hilir berharap, pihak sekolah,
orangtua atau wali, beserta seluruh peserta didik untuk benar-benar menerapkan
protokol kesehatan ini secara berkelanjutan.

“Jangan semangat di awal, nanti makin lama justru mengendur.
Itu yang tak kita inginkan. Prokes harus benar-benar dijaga demi keselamatan
bersama,” imbuh Kapolsek.

Penulis : Distra