Bupati Mempawah, Erlina, yang menyampaikan duka mendalam atas jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Tujuan Pontianak di Kepulauan Seribu. Terlebih ada dua ASN yang menjadi korban. SUARAKALBAR.CO.ID/Ist. |
Mempawah (Suara Kalbar)-Bupati Mempawah, Erlina, menyampaikan
duka yang mendalam atas musibah jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 Jakarta-Pontianak
di Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2020) pukul 14.40 WIB.
“Saya bersama Wakil Bupati Muhamamd Pagi, Forkopimda dan
seluruh jajaran ASN Pemerintah Kabupaten Mempawah, dalam kesempatan ini, menyampaikan
duka yang mendalam. Semoga seluruh korban segera ditemukan,” ujarnya saat dihubungi
suarakalbar.co.id, petang tadi.
Terkhusus, tambah Erlina, kepada kedua penumpang yang
dilaporkan adalah warga Mempawah yaitu Muhammad Nur Kholif, ASN Dinas Pendidikan,
Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Mempawah, serta istrinya, Agus Minarni,
Guru SMAN 1 Mempawah Hilir.
“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta
ketabahan, kita yakin bahwa Allah SWT selalu mempersiapkan hikmah di balik
setiap musibah,” imbuhnya.
Erlina juga berharap, pihak keluarga maupun seluruh masyarakat
Kabupaten Mempawah mempercayakan upaya pencarian korban Sriwijaya Air kepada
pemerintah, khususnya Basarnas, SAR, TNI AL, Polri, BPDD dan unsur-unsur
lainnya.
“Pemerintah Kabupaten Mempawah akan terus memonitor upaya
pencarian korban ini. Terlebih dua ASN kita turut menjadi korban. Sekali lagi,
semoga seluruh penumpang bisa segera ditemukan,” tutupnya.
Penulis : Dian Sastra