Wakil Wali Kota Resmikan Rumah Tahfidz Singkawang Qur’an Center

Wakil Wali Kota Singkawang, Irwan meresmikan bangunan rumah Tahfidz Singkawang Qur’an Center di Jalan Tani, Rabu (19/2/2020)

Singkawang (Suara Kalbar)- Wakil Wali Kota Singkawang, Irwan meresmikan bangunan Rumah Tahfidz Singkawang Qur’an Center (SQC) di Jalan Tani, Singkawang, Rabu (19/2/2020).

“Begitu mulia Al- Quran dengan mengaktualisasikan Al-Qur’an maka perlu upaya ikhtiar yang sungguh-sungguh dan harus tersistem dengan program yang jelas,” ujar Wakil Wali Kota Singkawang Irwan.

Menurutnya, Allah Maha berkehendak dengan cita-cita masjid besar di tanah yang luas  dan ini tidak mustahil terwujud di Kota Singkawang.

Irwan mengatakan di dalam buku karangan Bill Gate manusia terlahir dalam keadaan miskin dan tidak siap namun yang  paling penting, masih punya ide besar gagasan.

“Jadi punya team work, dan  jaringan ini sangat penting bukan duit dulu. Paling penting yaitu trust atau kepercayaan, dan sudah dibuktikan,” katanya.

Dia menjelaskan, berdasarkan penelitian Perguruan Tinggi (PT) Ilmu Al-Qur’an pada 2017 bahwa masih 70 persen belum bisa baca Al-Quran. “Jadi kehadiran rumah tahfidz sebagai lembaga pendidikan agama dan belajar dan membaca Al Qur’an sangatlah penting,” ujarnya.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Singkawang, Muhlis  mengatakan peletakan batu pertama pembangunan rumah tahfidz sejak 19 Agustus 2019 oleh Wakil Wali Kota Singkawang.

“Dengan spontan  Ketua Tim Penggerak PKK langsung waktu itu merespon, Alhamdulillah diikuti donatur lain,” katanya.

 Menurut Mukhlis bahwa  anak muda dipercayakan untuk menyelesaikan maka dia akan semangat. “Ini sesuatu yang perlu kita ketahui Al Quran itu mulia, bahkan Al-Qur’an turun pertama kali turun  ditempat yang mulia dan dibulan yang mulia sehingga tempat untuk penghapal Al-Qur’an harus dimuliakan,” ujarnya.

Ketua Yayasan Singkawang Qur’an Center (SCC), Topan Kopriansyah mengatakan Al-Qur’an menjadi bagian kehidupan kita, dan ahlak Rasulullah adalah Al-Qur’an.

“Kami kepingin buktikan amanah sudah kita realisasikan dan sampaikan sedikit progres masing-masing perbulan yaitu peresmian dan sebelumnya dengan memasang batako untuk memulai pembangunan,” katanya.

Dari delapan bulan pengumpulan hasil donasi, kata Topan Kopriansyah, sebesar Rp 414.233.097 dan

pengeluaran sebesar Rp 460.233.097.

“Bantuan hibah Rp 50 juta untuk pembangunan rumah tahfiz ini, menghibahkan mobil operasional program kita untuk pengangkutan bisa tercover dan biasa kita gunakan untuk program lapak ngaji, perhatian dari Pemkot Simgkawang tentang oengembangan SDM,” ujarnya.

Penulis: Tim Liputan

Editor :  Hendra