Bawaslu Sekadau: Masyarakat Peran Aktif Kawal Pilkada
![]() |
| Ketua Bawaslu Sekadau, Nursoleh, S.HI.[suarakalbar/Tambong] |
Sekadau (Suara Kalbar) – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Sekadau menggelar kegiatan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Melalui Sarana Kebudayaan di Hotel Vinca Boreneo Sekadau, hari ini Jumat (1/11).
Ketua Bawaslu Kabupaten Sekadau, Nursoleh mengatakan kegiatan ini digelar dengan melibatkan unsur masyarakat dalam rangka melakukan pengawasan menjelang Pilkada Tahun 2020 mendatang di Kabupaten Sekadau.
Dalam kegiatan dilakukan penandatanganan MOU dengan Ormas, penyelenggara, Kepala Desa dan juga dengan Sekolah yang yang ada di Kabupaten Sekadau.
“Kita mengharapkan unsur masyarakat seperti Ormas, unsur kepemudaan dan unsur pemerintahan untuk siap berperan aktif dalam rangka mengawal Pilkada Tahun 2020 nanti,” ujar Nursoleh kepada suarakalbar.co.id.
Ketua Bawaslu Sekadau menambahkan hal terpenting adalah bagaimana seluruh stek holder dari komponen yang ada untuk berupaya menolak politik uang dan kampanye hitam.
“Kepada masyarakat untuk bijak menggunakan media sosial, tidak menyebarkan berita-berita bohong atau hoaks, terlebih kampanye hitam,” tambahnya.
Ia menegaskan apabila terjadi pelanggaran-pelanggaran seperti ini, masyarakat agar segera melaporkan kepada Bawaslu Kabupaten Sekadau.
Anggota Bawaslu Sekadau, Tiodorus Sutet mengatakan selanjutnya pada tahun 2020 mendatang Bawaslu Sekadau akan melakukan Touring pengawasan partisipatif terutama kepada unsur masyarakat agar terlibat aktif dalam pengawasan Pilkada nanti terutama kepada anak-anak Sekolah.
“Untuk ditingkat pelajar akan dilaksanakan setelah penandatangan MOU dengan pihak sekolah yang akan dikunjungi dalam rangka menjaring terutama para pemilih pemula untuk aktif baik sebagai pemilih maupun sebagai media pengawas dalam Pilkada nanti,” ujar anggota Bawaslu Sekadau yang membidangi Divisi PHL ini.
Ia menyinggung Kepala Desa sangat rentan terhadap aktivitas politik pada Pilkada nanti, maka melalui kegiatan ini diharapkan kepada Kepala Desa untuk berperan aktif menyampaikan kepada warganya untuk gencar melakukan pengawasan.
“Kepala Desa itu kan bersentuhan langsung dengan masyarakat, maka melalui kegiatan ini diharapkan bisa menyampaikan kepada masyarakatnya mengenai pentingnya pengawasan partisipatif ini,” pungkasnya.
Dalam kegiatan juga melibatkan sanggar Kebudayaan seperti sanggar tari, dengan tujuan bisa menyelipkan pengawasan partisipatif melalui kebudayaan.
Peserta kegiatan sebanyak 70 orang yang terdiri dari berbagai unsur Ormas, Kepala Desa dan Kepala Sekolah dan Osis di Sekadau.
Hadir dalam kegiatan sebagai pemateri yaitu Anggota Bawaslu Provinsi Kalimantan Barat Hawad Sriyanto, Ketua KPU Sekadau Drianus Saban, mewakili unsur pemerintah yaitu Kesbangpol Sekadau Hermanto dan dari Satpol PP.
Penulis : Tambong Sudiyono
Editor: Diko Eno
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





