Desa Sumber Agung tuan rumah MTQ Kecamatan Batu Ampar

Pembukaan MTQ Kecamatan Batu Ampar

Kubu Raya (Suara Kalbar) – Desa Sumber Agung, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya ditunjuk sebagai tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke VI tingkat Kecamatan Batu Ampar, yang dilaksanakan sejak tanggal 17 Juni sampai 22 Juni 2019.

Kegiatan MTQ ke VI tingkat kecamatan Batu Ampar dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kubu Raya, Yusran Annizam, di Halaman SD Negeri 28, Desa Sumber Agung, Senin (17/6) malam seperti yang dirilis humas Pemkab KKR, Selasa.

Ketua Umum Panitia Penyelenggara MTQ ke VI tingkat Kecamatan Batu Ampar, Arifin Noor Aziz menuturkan, dasar pelaksanan kegiatan MTQ ke VI tingkat kecamatan Batu Ampar di Desa Sumber Agung yakni Surat Keputusan LPTQ Kecamatan Batu Ampar tahun 2017.

Sedangkan maksud dan tujuan pelaksanaan MTQ ke VI Kecamatan Batu Ampar adalah mewujudkan dan mensukseskan program pemerintah secara nasional, mendapatkan qori – qoriah, hafidz – hafidzah terbaik, menyiapkan generasi bertakwa, kreatif, berakhlak mulia serta membangun generasi qurani.

“Mempererat ukhuah islmiah dan menjadikan alquran menjadi sumber inspirasi pembangunan yang berkarakter religius dan berkualitas menuju Kubu Raya yang qurani,” kata Arifin Noor Aziz saat menyampaikan laporan Ketua Panitia Penyelenggara MTQ ke VI tingkat Kecamatan Batu Ampar.

Arifin memaparkan, sumber dana pelaksanaan MTQ ke VI tingakt Kecamatan Batu Ampar berasal dari, Anggaran Pendapan Belanja Desa (APBDes) Sumber Agung tahun 2019, sebesar Rp100 juta, sumbangan dari para donatur baik masyarakat Desa Sumber Agung maupun Perusahaan dan lainnya sebesar Rp.102 juta.

“Tema MTQ ke VI tingkat Kecamatan Batu Ampar, yakni Memaknai Esensi Alquran Dalam Kehidupan. Dengan spirit MTQ ini bertujuan bisa mengimplementasikan nilai – nilai luhur Alquran bermasyarakat, berbangsa dan bernegera guna menciptakan pribadi yang qurani, bertakwa, amanah, kreatif dan berkualitas,” katanya.

Adapun cabang perlombaan pada pelaksanaan MTQ tingkat Kecamatan Batu Ampar yakni, tartil putra dan putri, tilawah anak-anak putra dan putri, tilawah remaja putra dan putri, tilawah dewasa putra dan putri, fahmil quran putra dan putri, syahril putra dan putri, kaligrafi naskah putra dan putri, kaligrafi dekorasi putra dan putri, kaligrafi hiasan mashaf putra dan putri, hafidz satu juz putra dan putri, khafidz lima juz putra dan putri, hafidz 10 juz putra dan putri, serta hafidz 20 juz putra dan putri.

“Jumlah peserta dari 15 desa di Kecamatan Batu Ampar, sebanyak 111peserta. Peserta putra sebanyak 106 dan peserta putri sebanyak 105 peserta,” kata Arifin.

Ia mengatakan, melalui kegiatan MTQ ke VI tingkat Kecamatan Batu Ampar diharapkan bisa mengimplementasikan nilai esensi di dalam Alquran dalam kehidupan sehari-hari.

“Mari sama-sama, dari desa, kecamatan, kabupaten, provinsi hingga nasional kita sinergikan untuk kemajuan unntuk bangsa dan negara. Mari sama-sama kita bersinergi untuk kemajuan desa, kecamatan dan Kabupaten Kubu Raya, lebih qurani, lebih maju demi pembangunan yang berakhlakul karimah,” tuturnya.

Sekda Kubu Raya, Yusran Annizam di MTQ ke VI di Kecamatan Batu Ampar akan menjadi suatu kenangan, semangat bagi masyarakat Kubu Raya, khususnya bagi masyarakat Kecamatan Batu Ampar, untuk itu ia mengingatkan, MTQ bukan sekedar pestival, dan kegiatan seremonial.

“Sesuai dengan maksud dan tujuan, MTQ mempunyai makna yang luar biasa. Di sini kita juga berkesempatan untuk menjalin silaturahmi, meningkatkan ukhuah islamiyah bagi seluruh masyarakat,” kata Yusran Annizam.

Melalui penyelenggaraan MTQ ini diharapkan, ada nilai – nilai syiar. Melalui MTQ ini juga diharapkan dapat meningkatkan pemahaman pengamalan nilai – nilai Aquran.

Yusran menambahkan, Kubu Raya sudah mencatat sejarah dalam pelaksanaan MTQ tingkat nasional, yakni qoriah asal Kubu Raya berhasil meraih juara di tingkat nasional, yakni Khairunnisa dari Teluk Pakedai.

“Batu Ampar juga pernah menjadi juara dua, pada MTQ tingkat Kabupaten Kubu Raya,” terangnya.

Diharapkan Yusran, pelaksanaan MTQ bukan hanya sekedar seleksi atau lomba begitu saja. Maksud dan tujuan MTQ agar lebih banyak masyarakat yang memahami dan mengamalkan Alquran.

“Kita semua ingin membumikan dan mensiyiarkan alquran kepada semua masyarakat, sehingga terwujud generasi – genarasi yang qurani,” tuturnya.

Penulis: jek/humas

Editor: Kundori