 |
| KAROLIN |
Pontianak (Suara Kalbar) – Warga Desa Padang Tikar 1, Kecamatan Batu Ampar mengeluhkan sulitnya untuk mendapatkan air bersih dan mengharapkan adanya solusi dari pemerintah kabupaten dan provinsi untuk mengatasi permasalahan tersebut.
“Satu minggu saja tidak hujan di desa ini, masyarakat mulai kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Bahkan, kita harus mencari air di desa Batu Ampar yang jaraknya cukup jauh, untuk memenuhi kebutuhan air bersih,” kata Jumadi, salah satu masyarakat Desa Padang Tikar, Sabtu (17/3).
Ia mengatakan, untuk mendapatkan air bersih, masyarakat hanya mengandalkan air hujan dan sumur bor. Namun, karena pembuatan sumur bor yang mahal, mengakibatkan tidak semua masyarakat bisa membuatnya.
“Kalau sudah musim kemarau, tidak ada hujan dan air asin masuk, maka kita akan kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Mau tidak mau, masyarakat disini harus mengambil air ke Desa Batu Ampar yang jaraknya cukup jauh,” kata dia.
Menanggapi keluhan warga tersebut, Calon Gubernur Kalimantan Barat, dr. Karolin Margret Natasa mengatakan dirinya akan mencoba menampung apa permasalahan warga di setiap desa yang dikunjunginya.
“Ini lah manfaatnya kita menggelar kampanye, setiap datang ke suatu daerah, kita akan mencoba memetakan, apa saja permasalahan yang terjadi di lapangan. Jika masyarakat mempercayakan kita menjadi Gubernur Kalbar, tentu berbagai permasalahan yang ada akan coba kita tangani,” kata Karolin.
Seperti kesulitan air bersih yang dialami masyarakat, menurutnya dia memang tidak ahli dalam masalah itu. Namun, jika dirinya menjadi Gubernur Kalbar, dirinya bisa meminta masukan dari orang yang ahli untuk menyelesaiaknnya.
“Bisa saja kita membantu masyarakat melalui program kementerian untuk pembuatan sumur bor, atau menambah tempat penampungan air bersih bagi masyarakat. Atau juga bisa membuat saluran air dari sumber air terdekat, itu semua tentu bisa dilakukan jika ada solusinya,” kata Karolin.
Dari hasil kunjungannya di lapangan akan menjadi masukan besar bagi dirinya jika memimpin Kalbar nanti.
“Ini sesuai dengan program kita, untuk melanjutkan apa yang sudah dilakukan oleh pemimpin Kalbar sebelumnya. Termasuk pembenahan infrastruktur, layanan kesehatan, pendidikan dan pemenuhan air bersih bagi masyarakat,” tuturnya.
Penulis : Tim Liputan
Editor: Kundori
