134 Warga Entikong Diswab Pasca 69 PMI Terkonfirmasi

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, Ginting

Sanggau (Suara Kalbar) – Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau melakukan langkah antisipasi dini dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan segera melakukan tes swab terhadap 134 orang pasca adanya 69 PMI yang terkonfirmasi.

“Sampai hari ini ada 134 warga Entikong kita lakukan swab yang terdeteksi dan diperkirakan ada kontak langsung mapun tidak langsung dengan deportasi PMI kemarin,” ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau,  Ginting, Rabu(17/3/2021).

Dia mengungkapkan untuk hasil swab belum keluar, dan pihaknya sudah mengirim ke provinsi, dan hasinlnya akan disampaikan kemudian hari.

Ginting juga menyampaikan bahwa saat ini Kabupaten Sanggau berada dalam zona kuning atau resiko rendah Covid-19. 

“Beberapa minggu yang lalu sempat masuk ke zona oranye yaitu resiko sedang. Sekarang kita kembali ke zona kuning, Kasus belum selesai tapi sudah mulai mendatar lagi,”ujarnya.

Ia mengungkapkan hingga saat ini total angka terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sanggau sebanyak 401 orang, yang dalam proses penyembuhan atau masa isolasi sebanyak 17 orang, dan yang menunggu hasil swab sebayak 168 orang.

“Dua orang diisolasi ditempat isolasi yang disiapkan pemerintah, dan 15 orang menjalani isolasi secara mandiri di rumah masing-masing. Tapi tetap dalam pantauan,”kata Ginting.

Untuk itulah, Ginting berharap agar masyarakat tak kendor melaksanakan anjuran pemerintah, 3M yakni Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan ditambah lagi dengan hindari kerumuman.

“Kemudian dikurangilah perjalanan  ataupun mobilisasi yang tidak begitu penting,”jelasnya.

Selain itu, Ginting juga menegaskan bahwa kita tidak tahu dimana Covid-19 ini berada, Bisa saja ada disekitar kita. Maka bagi setiap orang yang mempunyai gejala terkait Covid-19, Apakah hilang penciuman, hilang rasa, batuk, sesak nafas, langsung kunjungi Puskesmas terdekat.

“Nanti disana tim kami akan menscrining, apakah perlu di swab atau tidak. Tapi makin cepat di scrining itu makin baik, Jadi mohon kerjasama seluruh lapisan masyarakat untuk memeriksakan diri ke puskesmas terdekat apabila ada gejala yang mencurigakan terkait Covid-19 ini,” jelasnya.

Penulis  : Darmansyah