Usai Gunting Rambut, Seorang Ibu Meninggal Dunia di Jalan Djaelani Mempawah

Mempawah (Suara Kalbar) – Warga Jalan A. Djaelani, Kelurahan Terusan, Kecamatan Mempawah Hilir, dihebohkan dengan kabar seorang ibu yang meninggal dunia secara mendadak usai gunting rambut di tempat pangkas setempat, Minggu (8/8/2021) pukul 16.15 WIB.

Ibu berinisial DMT ini sebelumnya sempat memuji hasil kerja sang tukang pangkas, Fung Kian, 55, dan mengatakan rambutnya bagus setelah dipotong.

Tak lama kemudian, ia masuk ke rumah tukang pangkas dengan maksud hendak berpamitan. Namun tiba-tiba ia roboh ke lantai dan kemudian dinyatakan meninggal dunia.

Hingga berita ini diturunkan, tubuh DMT masih tergeletak di rumah tukang pangkas, tak jauh dari SMK Negeri 1 Mempawah Hilir, untuk menunggu pihak keluarga menjemputnya.

Sang tukang pangkas, Fung Kian, kepada awak media, mengatakan, Ibu DMT ini kabarnya adalah warga Desa Sejegi, Kecamatan Mempawah Timur.

“Tadi ibu DMT ini datang ke rumah saya untuk minta dipotongkan rambut sekitar pukul 15.45 WIB. Lalu rambutnya saya rapikan dan dia memuji hasil kerja saya,” kata Fung Kian yang masih terlihat shock atas kejadian ini.

Usai dipotongkan rambut, DMT lalu masuk ke rumah Fung Kian. Sebab kios pangkas rambut dengan rumah Fung Kian, tidak satu bangunan.

“Posisi kios pangkas rambut saya di tepi jalan, rumah kan pas di belakang kios,” katanya.

Belum lama DMT masuk ke rumah Fung Kian, tiba-tiba orangtua Fung Kian berteriak ketakutan. Rupanya, DMT yang hendak berpamitan dengan orangtua Fung Kian ini mendadak roboh ke lantai dan tak sadarkan diri.

“Saat saya berlari masuk rumah, dia (DMT) sudah tak sadarkan diri. Lalu saya panggil tetangga dan datang juga polisi. Dia ternyata meninggal dunia,” pungkas Fung Kian.