Kemenpora seleksi mandiri untuk Pemuda Membangun Desa di Kalbar

Pontianak (Suara Kalbar) – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia, Provinsi Kalimantan Barat mengadakan seleksi Pemuda Mandiri Membangun Desa (PMMD) 2018 beralokasi di Wisma Candramidi Kabupaten Mempawah, Selasa (25/09/2018) sore.

Agenda ini disambut baik oleh mahasiswa, terkhusus mahasiswa yang berdomisili di Kabupaten Mempawah.

Jaka Damarullah contohnya, seorang mahasiswa IAIN Pontianak menuturkan, program ini sangat menarik. “Terutama kita sebagai pemuda tentu memiliki kewajiban untuk membangun desa sendiri dan menciptakan sesuatu yang baru. agenda ini akan mencetak pemuda sebagai pelopor”, ungkapnya.

Di sisi lain, Irwan Indra selaku tim teknis KKP (Kepemimpinan Kepoloporan Pemuda) Kemenpora mengatakan jika antusias mahasiswa sangat luar biasa mengikuti seleksi ini.

“Yang mengikuti seleksi mayoritas adalah para mahasiswa, mahasiswa yang tergolong pemuda, usia 16-30. Kalau saya lihat, dari semua provinsi antusiasnya luar biasa, karena ini juga untuk pribadi dan masyarakat,”tutur Irwan.

Mahasiswa yang lulus seleksi ini merupakan mahasiswa yang tergolong mandiri, dalam artian, tidak terganggu dengan kuliah dan juga bisa membagi waktu.

“Harus bisa mengatur waktu, dimana ada waktu kosong ya kita gunakan untuk mengabdi begitu pula sebaliknya”, kata Jaka.

Terciptanya sebuah perubahan, dapat kita mulai dari hal yang kecil. “Kita bisa mengubah negara ini dengan langkah kecil yaitu mensejahterakan desa, dengan diadakannya agenda ini semoga tercipta kesejahteran yang lebih baik untuk negeri kita”, sambung Jaka

Dalam hal ini Kemenpora memberikan peluang kepada setiap pemuda untuk ikut serta penyeleksian.

 “Kita dari Kemenpora terbuka untuk semua, asalkan dalam rentang umur 16-30. Semua boleh mendaftar, baik dari lulusan SMA, mahasiswa, atau lulusan mahasiswa sekali pun. Dari yang saya lihat jumlah peserta seleksi PMMD ini lebih banyak di Kabupaten Mempawah ketimbang Kabupaten Kubu Raya, karena koutanya memang tidak banyak,” jelas Irwan.

Dengan diadakan nya seleksi ini akan membuat mahasiswa semakin termotivasi untuk membangun desa dan menjadi mandiri.

Penulis: Ade Siti Farimah

Editor: Kundori