SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda News Warga Segedong temukan mayat tergantung di pohon manggis

Warga Segedong temukan mayat tergantung di pohon manggis

Polisi evakuasi jenazah yang tergantung di pohon

Segedong (Suara Kalbar)- Warga Desa Segedong Kecamatan Segedong Kabupaten Mempawah digegerkan dengan penemuan mayat tergantung di pohon manggis,Jum’at (12/4/2019) sekitar pukul 16.00 Wib.

Diketahui identitas mayat yang tergantung adalah Liu Fuk Chiong (58),Warga Desa Peniti Besar Kecamatan Segedong.

Menurut keterangan Tjhin A fin (55) adik kandung korban,Liu Fuk Chiong,pamit pergi ke kebun Jum’at pagi dari jam 10:00 Wib namun hingga pukul 15:30 Wib korban belum pulang.

“Jadi abang saya memang setiap harinya kebiasaanya pergi kekebun namun tidak seperti biasanya pulang sampai sesore ini,”terangnya.

Lanjutnya,merasa kebiasaan yang dilakukan korban pulang tak seperti biasanya, adik kandung korban yang lainya yaitu Li Kim Kun dan temanya  Bong Kim Liong,berinisiatif pergi menyusul korban ke kebun.

Sesampainya mereka kekebun keduanya kaget bukan kepalang setelah mendapati jenazah korban sudah tergantung dengan leher terikat tali dipohon manggis.

“Atas kejadian ini Li Kim Kun memberitahukan kepada saya,bahwa jenazah abang saya ditemukan tergantung dipohon manggis dengan tali terikat dileher,”tuturnya.

Mendengar kejadian tersebut saya langsung bergegas kekebun untuk melihat dan memastikanya.

“Setelah saya melihat apa yang diberitahukan adik saya atas temuan mayat tersebut ,sayapun langsung melaporkan peristiwa ke Polsek Segedong untuk meminta bantuan atas musibah ini,”ungkapnya.

Mendapati laporan warga, atas temuan mayat tergantung dipohon manggis, Kapolsek segedong beserta anggota berkoordinasi dengan pihak puskesmas Jungkat dan langsung menuju TKP di Jalan Parit Lintang Dusun Suka Maju rt 001 rw 005 Desa Peniti Besar Kecamatan Segedong untuk memastikan informasi yang didapat.

Sesampainya dilokasi tempat kejadian perkara,(TKP) pihak kepolisian dibantu personil dari puskesmas jungkat langsung melakukan penanganan atas mayat yang tergantung.

“Kemudian mayat tersebut di evakuasi ke Puskesmas Jungkat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut atas kematian korban,”katanya.

Menurut keterangan dari pihak kepolisian yang didapat dari hasil pemeriksaan pihak puskesmas Jungkat  dengan ciri dan tanda kematian korban murni disebabkan bunuh diri,kita masih menunggu hasil visum.

“Namun hasil dari musyawarah keluarga, mereka ikhlas dan menerima atas musibah meninggalnya Lie Fuk Chiong,”katanya.

Atas kejadian ini pihak keluarga tidak bersedia untuk dilakukan visum atau autopsi terhadap jenazah korban,karena pihak keluarga menolak, pihak Kepolisian pun meminta pihak keluarga untuk membuat surat pernyataan dan pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah,artinya tidak akan menuntut permasalahan ini dikemudian hari.

Kemudian mayat Lie Fuk Chiong dibawa pulang dari Puskesmas Jungkat dan disemayamkan di Yayasan Budi Panjang yang terletak di Jalan Parit bujur Desa Peniti Besar Kecamatan Segedong Kabupaten Mempawah untuk dikremasi sebelum acara penguburan.

Penulis : Hamzah

Editor: Kundori

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan