Pembuatan Video Impact untuk kenalkan Potensi Desa di Bengkayang
![]() |
| Ir.Magdalena MM Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkayang.[suarakalbar/Nad) |
Bengkayang (Suara Kalbar) – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkayang akan menggelar Lomba Video Impact tentang resep alami atasi Penyakit. Kegiatan tersebut melibatkan 3 desa yang sudah ada Impact dari kegiatan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial.
“Dari seluruh kabupaten kota yang ada di Indonesia ada 60 Kabupaten dan Kota yang terlibat ikut program literasi transformasi berbasis iklusi,” jelas Ir.Magdalena MM Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkayang ditemui Selasa (12/11).
Dalam pelaksanaan kegiatan inklusi sosial itu nanti akan dilakukan pembuatan video impact dimana Kabupaten Bengkayang merupakan salah satunya dari 5 Kabupaten yang mendapatkan kesempatan untuk membuat video impact.
Lima Kabupaten itu adalah, Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Belu, Kabupaten Halmahera Utara dan Kabupaten Bengkayang
Untuk pembuatan video impact di Kabupaten Bengkayang, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan akan melakukan kegiatan selama dua hari pada 13-14 November 2019 di tiga desa yang ditunjuk.
Adapun 3 desa yang ditunjuk, yakni Desa Sungai Keran Kec Sungai Raya Kepulauan (SRK), Desa Bukit Serayan Kecamatan Samalantan dan Desa Lembang Kecamatan Sanggau Ledo.
Untuk Desa Sungai Keran akan mengambil video impact pada kelompok pengelola keripik berbahan dari bongkol pisang, sedangkan Desa Bukit Serayan video impactnya pada kelompok petani jagung, dan di Desa Lembang video Impact dari tanaman hortikultura berupa tomat.
Setelah kegitan pengambilan video impact di tiga (3) desa dilakukan maka selanjutnya kegiatan serupa untuk di pusatkan di Kabupaten dengan pengambilan video impact Bawang Dayak.
“Dalam waktu dekat testimoni bawang dayak akan dilakukan oleh salah satu dokter yang ada di Kabupaten Bengkayang yang nantinya akan melakukan testimoni tentang manfaat Bawang Dayak bagi kesehatan,” jelas Magdalena.
Mantan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bengkayang ini menambahkan Semua kegiatan ini dibuatkan dalam video impact dan akan dilombakan dalam acara berikutnya dalam setiap event yang dilakukan.
“Nah, Pengalaman saya pribadi terkait manfaat Bawang Dayak adalah saya beberapa waktu lalu pernah mengalami penyakit mium semacam kanker rahim, saat meminum bawang dayak di campur dengan daun sirsak bisa sembuh total, ya.. tentunya tak lepas juga dibarengi dengan beberapa obat dari dokter, namun saya yakin bahwa bawang dayak memiliki kasiat yang luar biasa,” tegasnya.
“Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, saya mengknsumsi bawang dayak selama satu bulan, diminum pada pagi dan sore hari, karena sembuh dari penyakit mium, maka saya mencoba promosikan bawang dayak dan daun sirsak dan menjadikan tanakan bawang dayak sebagai contoh untuk banyak menolong sesama yang memiliki penyakit serupa.
Dalam perjalanan waktu saat ini, ketika saya ditempatkan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, maka bawang dayak semakin saya kembangkan agar kedepan semakin mudah dikonsumsi dan mendapatkannya secara masal,” tambahnya.
Selain itu tambah Magdalena, keyakinan akan manfaat bawang dayak karena. berdasar adanya penelitian dari anak saya yang kuliah tamatan Apoteker, yang meneliti pengaruh ekstrak bawang dayak terhadap pertumbuhan mikroba ternyata ada manfaat nyata dari bawang dayak.
“Jadi dengan adanya kegiatan pembuatan video impact dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan ini, diharapankan beberapa potensi dan program unggulan yang ada di desa bisa lebih di tingkatkan lagi dan dikenal secara luas oleh masyarakat, sebagai contoh adanya kegiatan masyarakat di desa Sungai Keran dengan kerajinan bongkol pisang, kerajinan masyarakat desa Bukit Serayan dengan hasil panen jagung dan di desa Lembang dengan hasil terkenal tomatnya,” tutupnya
Penulis : Nadi
Editor : Redaksi
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now



