Begini Penanganan Mayat untuk PDP yang Meninggal di Soedarso
![]() |
| Kadinkes Kalbar Harisson |
Pontianak (Suara Kalbar) – Satu orang pasien dalam pengawasan (PDP) diketahui meninggal pagi tadi pukul 07.30 WIB di RS Soedarso Pontianak.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson mengatakan jika penanganan mayat diberlakukan sebagai pasien yang terinfeksi sehingga ada penanganan khusus.
“Penanganannya khusus,” ungkapnya kepada suarakalbar.co.id, Sabtu (21/3/2020).
Menurutnya pasien diletakkan dikamar mayat dan dibungkus sehingga cairan tubuh dari pasien tidak keluar dari bungkus yang disiapkan RS.
“Atas permintaan keluarga,pasien dimandikan oleh keluarga tetapi keluarga sudah diajarkan oleh Tim RS Soedarso yang memandikan untuk memakai alat proteksi diri lengkap dan nantinya mereka melakukannya dengan cairan disinfektan,” paparnya.
Meski penanganan untuk mandi terhadap jenazah PDP dilakukan oleh keluarga, Harisson mengaku tetap dengan pengawasan yang ketat dari RS Soedarso.
“Jadi pasien ini pengelolaan mayat dilakukan oleh keluarga atas pengawasan supervisi yang ketat dari petugas,” pungkasnya.
Penulis : Dina Wardoyo
Editor : Diko Eno
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





