SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Kayong Utara PT DIB Salurkan Lampu Celup, Dongkrak Hasil Tangkapan Nelayan Pelapis

PT DIB Salurkan Lampu Celup, Dongkrak Hasil Tangkapan Nelayan Pelapis

Pihak perusahaan PT. DIB saat menyerahkan lampu celup bagi warga nelayan Kepulauan Karimata. Kabupaten Kayong Utara. [HO-Istimewa]

Kayong Utara (Suara Kalbar) — Musim tangkap ikan tengah mencapai puncaknya di Desa Pelapis, Kepulauan Karimata. Pada momentum penting ini, PT Dharma Inti Bersama (PT DIB) menyalurkan bantuan puluhan unit lampu celup bawah air kepada 130 nelayan kelong.

Bantuan yang diserahkan Kamis (20/11/2025) itu diyakini dapat meningkatkan efektivitas penangkapan ikan dan cumi, dua komoditas utama masyarakat setempat.

Penyaluran bantuan ini datang pada waktu yang tepat. Aktivitas di kelong meningkat tajam sepanjang musim tangkap, dan pencahayaan menjadi faktor krusial untuk menarik gerombolan ikan berkumpul di sekitar kelong. Lampu celup — teknologi pencahayaan bawah air yang kini banyak diadopsi nelayan  terbukti membantu meningkatkan hasil tangkapan, terutama bagi nelayan dampingan CSR PT DIB yang telah lebih dulu mencobanya.

Sebanyak 130 nelayan dari tiga dusun Raya, Jaya, dan Kelawar menerima bantuan tersebut. Para nelayan menyambutnya dengan antusias mengingat alat ini bisa langsung digunakan selama musim tangkap yang diperkirakan berlangsung hingga awal tahun.

Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kecamatan Kepulauan Karimata, Saruji, menyampaikan apresiasi atas kontribusi PT DIB.

“Kami dari Kecamatan Pulau Karimata mengucapkan terima kasih kepada DIB atas bantuan lampu celup ini. Semoga alat ini membantu meningkatkan hasil tangkap nelayan di kelong. Sekarang awal musim kelong dan beberapa masyarakat sudah mulai dapat hasil. Mudah-mudahan dengan lampu celup, hasilnya bisa lebih banyak lagi,” ujarnya.

Para nelayan juga merasakan manfaat awal dari teknologi ini. Tomo, nelayan setempat, mengatakan lampu celup memberikan peluang lebih besar untuk meningkatkan hasil pada musim yang hanya datang sekali setahun.

“Banyaknya hasil tangkapan tergantung banyak hal. Tapi kalau alat lengkap dan tempatnya pas, bisa lebih maksimal. Saya lihat kelong teman yang sudah pakai lampu celup, ikan teri langsung berputar mengelilinginya. Harapannya, ikan makin banyak masuk setelah pakai alat ini,” tuturnya.

External Relation Manager PT DIB, Seno Ario Wibowo, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari CSR Bidang Ekonomi yang ditujukan untuk mendukung optimalisasi perikanan tangkap masyarakat pesisir.

“Bantuan lampu celup ini kami berikan agar nelayan bisa memanfaatkan musim tangkap secara maksimal. PT DIB berkomitmen mendukung peningkatan ekonomi masyarakat Pelapis melalui alat tangkap yang efektif dan ramah lingkungan. Kami berharap manfaatnya bisa dirasakan langsung pada musim ini,” kata Seno.

Menurutnya, program ini tidak hanya berhenti pada distribusi alat, tetapi akan dilanjutkan dengan pendampingan teknis dan monitoring penggunaan, agar alat dapat bekerja optimal dan memberikan hasil yang konsisten bagi nelayan.

Program optimalisasi perikanan tangkap ini, yang dilengkapi dengan pengembangan budidaya ikan air tawar melalui kolam akuaponik serta kegiatan pengolahan hasil laut oleh kelompok ibu-ibu di Desa Pelapis, merupakan bagian dari program CSR PT DIB. Inisiatif ini menjadi wujud sinergi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat dalam memperkuat perekonomian di Kayong Utara, khususnya di Desa Pelapis.

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan