Kejurnas Bola Tangan Indonesia 2025 Resmi Dibuka, Enam Provinsi Ambil Bagian

Pontianak (Suara Kalbar)  — Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bola Tangan Indonesia resmi digelar. Kegiatan pembukaan dilakukan oleh Asisten Deputi Sarana dan Prasarana Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, Mulyani Sri Suhartuty, di GOR Terpadu Ahmad Yani Pontianak, Jalan MT Haryono, pada Kamis (23/10/2025).

Ajang bergengsi ini diikuti oleh enam provinsi dari seluruh Indonesia yang akan berkompetisi dalam kategori beach handball maupun indoor handball.
‎
‎Ketua Umum PB ABTI, Zulfydar Zaidar Moctar, menyampaikan bahwa Kejurnas kali ini menjadi kesempatan penting bagi pengurus pusat untuk melakukan pemantauan terhadap jalannya pertandingan serta potensi atlet daerah.
‎
‎“Yang mengikuti hanya enam provinsi, dan kita harapkan ini menjadi ajang bagi PB untuk memantau pelaksanaan pertandingan, baik beach maupun indoor. Tim teleskopik yang memantau akan melihat atlet berprestasi maupun potensi lainnya,” ujarnya.
‎
‎Lebih lanjut, Zulfydar menambahkan bahwa pihaknya berharap pemerintah dapat memberikan dukungan terhadap program pelatihan pada tahun 2026 mendatang. Dukungan tersebut diharapkan dapat memperkuat pelaksanaan pelatihan bagi wasit, pelatih, serta Technical Brigade (TG).
‎
‎“Setiap pelaksanaan harus ada tim Technical Brigade yang difokuskan baik untuk kejurda maupun kejurprov. Jadi memang harus ada sertifikasi untuk itu, termasuk sertifikasi bagi pelatihan tingkat nasional. Untuk tingkat nasional, sertifikat B dikeluarkan oleh PB, sedangkan C dan D dikeluarkan oleh Pengprov, namun tetap tercatat oleh PB,” jelasnya.
‎
‎Selain itu, PB ABTI juga tengah menyiapkan seleksi khusus untuk cabang beach handball kategori youth, yang akan menjadi bagian dari persiapan menuju Kejuaraan Dunia di Senegal.
‎
‎“Untuk mengikuti event tersebut, kita memperkirakan seleksi beach akan dilaksanakan pada bulan Januari–Februari,” tambah Zulfydar.
‎
‎Penulis: Fajar Bahari