Berkah Ramadhan, Penjual Peci Musiman di Pontianak Raup Keuntungan Jutaan Rupiah

Pontianak (Suara Kalbar) – Bulan suci Ramadhan menjadi berkah tersendiri bagi para penjual peci musiman karena menjadi ladang usaha bagi mereka dengan mendirikan tenda terpal, mereka sudah bisa berjualan di tepi jalan yang strategis terutama menjelang Lebaran Idul Fitri permintaan peci ataupun kopiah dari masyarakat semakin meningkat.

Hal ini disampaikan oleh Chibond, salah satu penjual musiman peci yang sudah berjualan sejak tiga tahun yang lalu. Ia berjualan di simpang Jalan PGA, Pontianak Kota dengan mendirikan tenda.

Chibond mengaku bulan Ramadhan menjadi berkah untuknya karena di bulan inilah ia akan mendapatkan penghasilan tambahan dari berjualan peci.

“Usaha peci ini udah ada tiga tahun dan kita musiman jadi jualannya itu setiap bulan Ramadhan saja,” ujar Chibond saat ditemui oleh Suarakalbar.co.id pada Sabtu (8/3/2025).

Sehari-harinya, Chibond berkerja sebagai tenaga honorer di Kampus IAIN Pontianak, menjadi penjual peci menjadi salah satu kegiatan tahunan yang ia jalani selama tiga tahun terakhir ini.

Awalnya ia mengaku selain berjualan peci, ia juga berjualan sarung dan juga pakaian lebaran, akan tetapi setelah dilihat peminat dari peci ini sendiri lebih banyak sehingga ia memilih untuk fokus berjualan peci.

“Awalnya itu saya jualan kopiah, sarung sama pakaian, tapi karena progresnya lebih besar di kopiah, makanya saya lebih fokus di kopiah selama dua tahun terakhir ini,” jelasnya.

Chibond menjelaskan kesempatan berjualan peci ini ia ambil melihat peluang di bulan Ramadhan ini menjadi momentum yang pas untuk berjualan.

“Jadi di bulan puasa kita mengambil kesempatan karena momentumnya pas jadi banyak peminat kopiah yang itu bukan atas dasar minat saja, tapi berdasarkan kebutuhan, karena banyak yang perlu kan, makanya saya jualan,” ujarnya.

Dalam satu hari pada pertengahan bulan Ramadhan seperti saat ini, Chibond bisa menghasilkan Rp 500 ribu hingga Rp 700 ribu pendapatan kotornya. Sedangkan biasanya lima hari sebelum hari Raya Idul Fitri, usahanya bisa menghasilkan keuntungan jutaan Rupiah.

Jenis peci yang dijual sendiri beragam, mulai dari kopiah hitam polos hingga yang memiliki motif, dengan berbagai warna dan jenis. Harganya sendiri bervariasi mulai dari Rp 40 ribu hingga Rp 75 ribu untuk peci dengan kualiatas bahan yang premium bisa mencapai Rp 100 ribu.

“Harganya bervariasi sih kita jual mulai dari Rp 40 ribu hingga Rp 75 ribu Nanti bentar lagi akan datang peci dengan kualitas A, itu ratusan harganya,” kata Chibond.

Untuk peci yang paling diminati sendiri adalah jenis peci warna hitam yang umumnya di pakai, menurut Chibond peci tersebut merupakan peci yang paling laris, karena cocok untuk semua jenis baju, baik dikenakan orang dewasa maupun anak-anak. Harganya sendiri juga terbilang normal, Rp 40 ribu hingga Rp 45 ribu.

“Yang paling diminati ini peci hitam ini karena memang tidak lekang dimakan waktu, pakai dimanapun tetap cocok, dipakai dengan pakaian apapun tetap cocok, jadi banyak peminat peci polos hitam ini,” katanya.

Chibond mengaku mengambil peci-peci ini dari agen di Pontianak dan juga beberapa dari agen di Jakarta.

“Ini sebagian ngambil dari agen di Pontianak, ada juga yang dari Jakarta,” ujarnya

Peluang usaha ini menjadikan Chibond dan penjual musiman lainnya memanfaatkan momen Ramadhan dan Hari Raya sebagai sarana untuk menambah penghasilan dan juga meramaikan momen tersebut yang hanya satu kali dalam satu tahun.

Penulis: Meriyanti

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS