Pecahkan Rekor MURI, Kalbar Food Festival Akan Gelar Saprahan Terbanyak Tahun Depan

Pontianak (SuaraKalbar)- Pontianak Food Festival pada tahun 2026 mendatang akan menggelar saprahan terbanyak untuk memecahkan rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia).

Rencana ini disampaikan oleh Yenna Wiguna, Founder Kalbar Food Festival yang melihat antusias dan sambutan positif dari masyarakat terhadap kegiatan ini.

“Misi kita kan mengangkat kuliner dan tradisi khas Kalbar, jika kegiatan kita masih di dukung, masih di support rencananya tahun depan kita akan memecahkan Rekor MURI dengan saprahan terbanyak,” ujar Yenna pada Selasa (11/2/2025).

Saprahan sendiri adalah tradisi khas suku Melayu dimana sekelompok orang duduk dilantai dan makan bersama. Tradisi ini sudah ada sejak dulu di Kalimantan Barat.

Menurut Yenna target untuk memecahkan Rekor MURI ini untuk mendongkrak tradisi dan kuliner khas Kalimantan barat agar semakin dikenal luas, baik secara nasional maupun internasional.

Selain itu, dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat menarik atensi masyarakat untuk lebih mengenal tradisi asli Kalimatan Barat.

“Tradisi seperti minum kopi dengan durian ini kan memang sudah ada kalau orang-orang di Kalimantan Barat, nah kita mengangkat itu agar lebih dikenal luas,” ujarnya.

Yenna menambahkan bahwa berbagai kegiatan memang difokuskan untuk berbagai tradisi atau kuliner khas Kaliamtan Barat, sehingga tidak hanya sekedar memecah Rekor MURI saja.

Kadisporapar Kalimantan Barat Windy Prihastari mengatakan Kalbar Food Festival sebagai ajang kuliner terbesar di Pontianak tentu saja memiliki pengaruh yang besar, selain disambut baik oleh masyarakat dan pemerintah daerah, kegiatan ini juga membantu mendorong UMKM masyarakat.
“Kegiatan ini diharapkan jadi peningkatan dalam perekonomian masyarakat Kalimantan Barat dalam bidang pariwisata, ekonomi kreatif dan UMKM,” ujar Windy

Dengan adanya Kalbar Food Festival ini diharapkan dapat terus mengembangkan berbagai tradisi dan kuliner khas Kalimantan Barat dan juga dapat mendorong UMKM masyarakat.

Penulis: Meriyanti

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS