Groundbreaking Pabrik Minyak Makan Merah di Sekadau, Target Selesai 2027

Sekadau (Suara Kalbar) – Pjs Bupati Sekadau, Frans Zeno hadiri groundbreaking pembangunan Pabrik Minyak Makan Merah Koperasi APKS Keling Kumang di Gonis Rabu, Desa Tekam, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalbar, Sabtu (5/10/2024).

Disampaikan Pjs Bupati, dengan hadirnya Pabrik Minyak Makan Merah akan memberikan dampak positif bagi masyarakat, mulai dari anggota koperasi yang dapat menjual hasil panennya secara lebih mudah dan akan memberikan nilai yang maksimal bagi anggota. Pabrik ini juga akan membuka lapangan kerja dan peluang kerjasama dengan antar koperasi maupun dengan mitra-mitranya.

Frans Zeno memaparkan di Kabupaten Sekadau saat ini terdapat 207 koperasi dengan komposisi koperasi produsen sebanyak 137 atau kurang lebih 66%, kemudian koperasi konsumen ada 46 kurang lebih 22%, koperasi simpan pinjam ada 12 atau kurang lebih 6%, kemudian koperasi jasa ada 10 kurang lebih 5% dan koperasi pemasaran ada dua presentasinya satu persen dengan total anggota koperasi sebanyak 77.468 orang atau hampir 35% dari jumlah penduduk Kabupaten Sekadau.

Dijelaskan Frans Zeno, Koperasi APKS Keling Kumang adalah salah satu koperasi yang anggotanya berbasis pada kebun kelapa sawit yang memiliki kredibilitas yang sangat baik. Koperasi APKS Keling Kumang ini telah mendapatkan sertifikasi RSPO, Kemudian untuk 715 pekebun dengan luas area 1090 hektar. Kemudian sertifikasi ISPO untuk 202 pekebun dengan luas area kurang lebih 282,98 hektare.

Bersama dengan pemerintah, APKS Keling Kumang terus melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap pekebun kelapa sawit untuk mencapai pembangunan kelapa sawit yang berkelanjutan di Kabupaten Sekadau.

“Terkait pembangunan pabrik kelapa pabrik minyak makan merah ini hal penting yang tidak boleh dilupakan bahwa terkait masalah ketersediaan bahan baku CPO. Maka perlu dijalin kerjasama antar pabrik minyak makan ini dengan mungkin pabrik yang ada di sekitarnya supaya terjaminnya keberlangsungan operasionalnya, tentu dengan anggota yang ada,” ujar Frans Zeno.

Pada kesempatan itu, Frans Zeno juga meminta unsur Forkopimda agar dapat mengawal pembangunan pabrik minyak makan merah ini supaya sesuai dengan rencana yang sudah disusun oleh koperasi produsen bisa beroperasi di tahun 2027.

“Harapan saya dengan hadirnya pabrik minyak makan merah ini akan membuka kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat dan angkatan kerja di Kabupaten Sekadau,” pungkas Frans Zeno.

Penulis: Tim

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS