Dukung Pemerintah, PATRI Kalbar Minta Hak Transmigran Sabung Segera Dipenuhi

Sambas (Suara Kalbar) – Perhimpunan Anak Transmigrasi Indonesia (PATRI) Provinsi Kalimantan Barat menyatakan dukungan penuh terhadap upaya pemerintah, baik pusat maupun daerah, dalam menyelesaikan sengketa lahan yang terjadi di Desa Sabung, Kecamatan Subah, Kabupaten Sambas.

Dukungan tersebut disampaikan Ketua Bidang Ekonomi DPD PATRI Kalbar, Rony Ramadhan Putra, ketika memberikan sambutan pada peringatan Hari Bhakti Transmigrasi ke-75 yang berlangsung di kawasan Trans SP1 Sabung, Minggu (30/11/2025).

Ketua Bidang Ekonomi DPD PATRI Kalbar, Rony mengatakan di hadapan ratusan warga bahwa sejumlah pemangku kepentingan telah mengambil langkah nyata untuk membantu para transmigran memperoleh hak-hak mereka.

“Saya sebagai Ketua Bidang Ekonomi DPD PATRI Kalbar terus menjalin komunikasi dengan Ketua Umum, Arifin Noor Aziz, terkait isu yang berkembang di wilayah ini,” ujarnya.

Ia turut menyampaikan permohonan maaf karena Ketua Umum PATRI Kalimantan Barat tidak dapat hadir secara langsung, namun menitipkan pesan agar perjuangan warga dalam mendapatkan lahan garapan sesuai aturan perundang-undangan tetap dilanjutkan.

Dari hasil pendataan di lapangan, tercatat 260 kepala keluarga berada di kawasan tersebut, dan sejauh ini sekitar 130 hektare lahan telah diserahkan kepada masyarakat transmigran.

Sementara itu, pemangku kepentingan terkait masih berupaya menuntaskan sisa 50 persen lahan lainnya. Informasi ini disampaikan oleh Ketua DPC PATRI Kabupaten Sambas, Ahmad Hapsak Setiawan.

“Diharapkan persoalan tersebut bisa diselesaikan dalam waktu yang tidak terlalu lama, sehingga harapan warga Trans SP1 Sabung untuk hidup lebih sejahtera dapat segera terwujud,” tambahnya.

Penulis: Serawati