Konservasi Mangrove di Mempawah Jadi Bukti Bupati Erlina Layak Pimpin ASPEKSINDO

Mempawah (Suara Kalbar) – Terpilihnya Bupati Mempawah Erlina sebagai Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (ASPEKSINDO) dinilai sebagai peluang strategis untuk mengakselerasi pembangunan kawasan pesisir.

Ini mendapat dukungan dari Plt. Kepala Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Muhammad Amin.

Menurutnya, kiprah Bupati Erlina dalam memperjuangkan kepentingan pesisir sudah terbukti, salah satunya keberhasilan Kabupaten Mempawah dalam konservasi mangrove termasuk yang berada di Desa Pasir.

“Bagi kami, hasil konservasi mangrove di Desa Pasir adalah bukti nyata kepemimpinan beliau. Kini, total 51 hektare mangrove berhasil terjaga dengan baik, padahal belasan tahun lalu kawasan ini masih rawan abrasi. Pencapaian ini tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah dengan relawan yang terus bergerak,” ungkap Muhammad Amin.

Ia menjelaskan, keberhasilan konservasi tersebut memiliki nilai strategis. Mangrove tidak hanya menjadi benteng alami yang melindungi garis pantai, tetapi juga habitat penting bagi biota laut yang menunjang mata pencaharian nelayan.

“Inilah bentuk pembangunan pesisir yang berkelanjutan — menjaga ekosistem sekaligus menguatkan ekonomi,” jelasnya.

Muhammad Amin meyakini, keberhasilan seperti ini yang membuat Bupati Erlina pantas memimpin ASPEKSINDO.

“Kalau di daerah sendiri beliau sudah menunjukkan hasil yang konkret, maka di tingkat nasional saya percaya beliau akan mampu membawa kebijakan dan program yang berpihak pada masyarakat pesisir di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Selain sektor lingkungan, ia menegaskan bahwa Desa Pasir memiliki potensi di bidang perkebunan, pertanian, dan perikanan yang bisa semakin berkembang dengan dukungan jaringan ASPEKSINDO.

“Harapan kami, momentum ini harus dimanfaatkan untuk membuka pasar, memperkuat infrastruktur, dan mendorong hilirisasi produk rakyat pesisir,” pungkasnya.

Penulis: Tim Liputan

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS