Waspada! Ini Tiga Titik Lubang Rawan Kecelakaan di Wajok Mempawah

Mempawah (Suara Kalbar) – Sepintas, jalan nasional yang menghubungkan Kota Pontianak dengan Mempawah tampak seperti jalur biasa. Lalu lintas padat lancar, kendaraan besar melintas beberapa waktu, dan warga berlalu-lalang dengan motor atau mobil. Namun, di balik rutinitas itu, ada lubang-lubang di badan jalan yang cukup membahayakan.

Di sejumlah titik, lubang menganga dengan lebar. Ada yang dalamnya diduga mampu untuk membuat motor oleng, bahkan jatuh. Tak sedikit pengendara yang harus merelakan motornya menabrak lubang tersebut tanpa sempat mengerem.

Berikut tiga titik lubang rawan kecelakaan yang berlokasi di Jalan Wajok, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

1. Depan Puskesmas Pembantu Wajok Hilir

Lubang ini berada di ruas jalan jalur Mempawah ke Pontianak. Lubang menganga cukup lebar dengan kedalaman lebih dari 7 cm dengan lebar 45 cm.

“Belum ada yang jatuh, tapi kalau menabrak lubang itu sudah sering sekali,” ujar seorang pemilik gerobak tebu. Lubang ini diketahui telah lama muncul namun belum pernah diperbaiki sama sekali.

2. Dekat SMP Negeri 2 Siantan

Tak jauh dari SMP Negeri 2 Siantan, lubang muncul di sekitar bahu jalan dari arah Pontianak ke Mempawah. Dengan kondisi jalan yang tidak rata, dua lubang tampak menganga.

Salah satu lubang berukuran besar dengan panjang lebih dari 50 cm dan kedalaman lebih kurang 5 cm. Sedangkan lubang lainnya tampak lebih kecil namun tak kalah dalam. Hal ini tentu cukup membahayakan pengguna jalan dan siswa di sekitar sekolah, ditambah dengan minimnya penerangan jalan pada malam hari.

3. Depan Kompi A Yonif 643
Titik ketiga yang rawan justru berada di depan Kompi A Yonif 643. Tak jauh berbeda dari titik sbelumnya, lubang menganga ini berlokasi di jalur sekitar bahu jalan dari arah Pontianak ke Mempawah.

Keberadaan lubang ini cukup berbahaya, melalui pantauan langsung tim Suarakalbar.co.id, beberapa truk tampak secara mendadak menghindari lubang dengan mengambil jalur sebelah. Bahkan beberapa motor tampak menabrak lubang tersebut.

Pada lokasi ini, lubang tak begitu lebar namun memiliki kedalaman lebih dari 5 cm. Namun, berbeda dari lubang lainnya, lubang di depan Kompi A Yonif 643 ini tampak sudah akan mendapatkan tanda-tanda perbaikan dengan adanya sejumlah penanda di sisi lubang.

Jalan nasional seharusnya menjadi jalur prioritas perawatan. Tapi fakta di lapangan berkata lain. Ketiga titik tersebut hanyalah sebagian kecil dari banyaknya lubang yang tersebar di jalur Pontianak–Mempawah. Warga berharap, pihak terkait dapat segera memperbaiki kondisi jalan demi keselamatan pengendara.

“Sudah beberapa kali menabrak lubang, kadang karena memang gak keliatan pas malam hari karena gelap. Semoga cepat diperbaiki,” ujar Imah, salah satu pengguna jalan.

Penulis: Maria

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS