Cari Kerja di Kalbar, Pria Asal Maluku Meninggal Saat Tidur

Kubu Raya (Suara Kalbar) – Seorang pria asal Provinsi Maluku bernama Amirudin Harunan (31) ditemukan meninggal dunia di sebuah rumah warga yang ia tumpangi di Desa Rengas Kapuas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, pada Rabu (28/5/2025) pagi.

Korban diketahui merantau ke Kalimantan Barat untuk mencari pekerjaan dan tinggal sementara di rumah kenalan berinisial MB.

Menurut keterangan MB, Amir terakhir kali terlihat pada malam sebelumnya saat berpamitan untuk tidur lebih awal karena dijadwalkan akan menjalani wawancara kerja keesokan paginya.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Sungai Kakap IPDA Dolas, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade mengatakan, korban diketahui tiba di Pontianak dari Maluku dalam rangka mencari pekerjaan dan tinggal sementara di rumah saudara kenalannya, MB. Malam sebelum ditemukan meninggal, korban sempat berpamitan untuk beristirahat lebih awal guna persiapan wawancara kerja keesokan paginya.

“Berdasarkan keterangan saksi FS yang merupakan istri MB, saat ia hendak memasak di dapur korban terlihat masih tertidur di ruang belakang rumah pada pukul 07.00 WIB. Kemudian MB mencoba membangunkan namun tidak ada respons dari korban, hingga akhirnya MB melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kepolisian Polsek Sungai Kakap,” kata Aiptu Ade pada Kamis (29/05/2025) siang.

Ade kemudian menyebutkan bahwa, dari hasil visum yang dilakukan oleh dokter forensik RS Bhayangkara Pontianak, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Menurut hasil visum sementara dari dr. Monang Siahaan, korban diperkirakan waktu kematiannya berkisar 6–8 jam sebelum ditemukan. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban, namun kami masih melakukan penyelidikan penyebab pastinya korban meninggal dunia,” ungkap Ade.

Lebih lanjut, Ade mengatakan, pihak keluarga di Maluku telah memberikan kuasa kepada paguyuban Maluku yang berada di Kalimantan Barat untuk menangani proses pemakaman jenazah di wilayah Kabupaten Kubu Raya.

“Pihak keluarga sudah dihubungi, dan untuk proses lebih lanjut sudah dikuasakan kepada Paguyuban Maluku yang ada di Kalbar,” pungkasnya

Penulis: Iqbal Meizar

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS