Polres Bengkayang Gelar Rakor Lintas Sektoral Pengamalan Imlek dan Cap Go Meh 2025

Bengkayang (Suara Kalbar) – Kepolisian Resor Bengkayang menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral (Rakor Linsek) dalam rangka Pengamanan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025 bersama Wakapolda Kapolda Kalbar secara Zoom Meeting di Aula Tunggal Panaluan Polres Bengkayang, Rabu (22/1/2025).

Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Kalbar Brigjen Pol Roma Hutajulu dalam arahannya menyampaikan tekad untuk menjadikan Kalimantan Barat daerah yang toleran dan aman.

“Pemerintah Kalbar harus melakukan antisipasi terkait kenaikan harga bahan pokok menjelang hari raya imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025, dan Polri dalam menggelar Ops Kepolisian Liong Kapuas 2025 bersinergi dengan instansi terkait dalam mengelola kamtibmas,” ujar Brigjen Roma Hutahuju.

Untuk itu Ia meminta supaya dapat memberikan rasa kepastian Keamanan dalam perayaan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025. Ia juga meminta panitia perayaan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025 supaya melakukan pengecekan dalam pelaksanaan perayaan tidak menggunakan properti yang dapat menimbulkan konflik sara.

Selain itu Kata Brigjen Roma Hutahuju, pada pelaksanaan Pawai Naga berpotensi terjadi kemacetan, curat dan curas. Kemudian berpotensi terjadinya miss komunikasi dan menyinggung masyarakat etnis lain pada saat perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2025.

Brigjen Roma Hutahuju juga menyoroti beberapa hari terakhir, munculnya batingsor di beberapa wilayah dan berdampak pada masyarakat.

Selain itu, Ia juga menegaskan agar dapat mengantisipasi penggunaan miras, Narkoba, dan perjudian, termasuk juga antisipasi virus HMPV yang ditularkan turis mancanegara.

Sementara itu dalam paparannya, Dirintelkam Polda Kalbar Kombes Pol Munizar menyatakan tingginya animo masyarakat untuk menghadiri perayaan Imlek berpotensi terjadi penumpukan massa.

Selain itu juga Perayaan Imlek Dan Cap Go Meh 2025, beririsan dengan perayaan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad S.A.W. serta libur panjang nasional, sehingga berpotensi terjadinya gangguan kamtibmas, seperti resiko kebakaran yang disebabkan penggunaan lilin peribadatan, kembang api, petasan dalam perayaan nanti.

Kapolres Bengkayang AKBP Teguh Nugroho mengatakan dalam Perayaan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025 diharapkan masyarakat yang merayakan dapat tetap menjaga Keamanan dan toleransi karena Lebih baik mencegah daripada melakukan tindakan.

“Apabila ada situasi yang menonjol segera dilaporkan, terutama jika terjadi dinamika dinamika dapat menjadi viral karena media sosial, antisipasi segala sesuatu yang akan terjadi,” pintanya.

Wakil Bupati Bengkayang Drs H.Syamsul Rizal menyatakan, perayaan Imlek merupakan perayaan keagamaan yang wajib didukung. Kemungkinan Pelaksanaan pelantikan Kepala Daerah akan ada penundaan pelaksanaan berkaitan dengan rangkaian pelaksanaan Imlek.

” Harapan kita bersama, supaya juga mengantisipasi alat peraga yang dapat menyinggung etnis lain. Selanjutnya pada beberapa titik lokasi wisata juga harus dilakukan pengamanan pada saat perayaan Imlek 2576. Petugas Kami di lapangan juga telah melakukan pengecekan harga sembako menjelang Imlek dan didapati bahwa harga sembako di wilayah Kabupaten Bengkayang relatif stabil saat ini,” ujar Wakil Bupati Bengkayang.

Ditambahkan Syamsul, perlu juga antisipasi terjadinya bencana alam yang disebabkan oleh curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Kabupaten Bengkayang saat ini. Agar dalam perayaan Imlek dapat selalu menjaga Ketertiban dan Keamanan demi terciptanya Toleransi antar umat beragama.

Dandim 1209/Bky diwakili Batuud Koramil 01/Bengkayang Serka Suhardi Suharsono menyatakan, “Kami dari Kodim 1209 Bengkayang siap mendukung Pemda dan Polres Bengkayang untuk menjaga Keamanan pada Perayaan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025. Bagi Masyarakat yang merayakan Imlek paling perlu diperhatikan keamanan pribadi dan keluarga pada saat merayakan Imlek dengan menggunakan kembang api ataupun petasan,” pungkasnya.

Penulis : Kurnadi

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS