SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Bengkayang Pemkab Bengkayang Bentuk Tim Cegah Kekerasan di Sekolah

Pemkab Bengkayang Bentuk Tim Cegah Kekerasan di Sekolah

rapat koordinasi dan pembinaan satuan pendidikan jenjang sekolah dasar di Kabupaten Bengkayang (ANTARA)

Bengkayang (Suara Kalbar)- Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, telah membentuk tim khusus untuk mencegah dan menangani kekerasan di lingkungan satuan pendidikan. Tim ini dibentuk berdasarkan Keputusan Bupati Bengkayang Nomor 569/DISBUD/Tahun 2023.

Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, dalam rapat koordinasi dan pembinaan satuan pendidikan tingkat sekolah dasar, menegaskan pentingnya peran semua pihak dalam pencegahan kekerasan di sekolah.

“Untuk itu kami mengharapkan seluruh pemangku kepentingan agar melaksanakan pencegahan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan/sekolah,” katanya melansir dari ANTARA, Sabtu(14/12/2024).

Bupati juga berharap kerja sama untuk mengatasi agar tidak terjadi lagi adanya perundungan di lingkungan satuan pendidikan.

“Kami mengharapkan kepada seluruh Kepala Satuan Pendidikan agar terus mensosialisasikan ini kepada orang tua siswa agar terus menjaga pergaulan siswa siswi dan membimbing mereka ke arah yang lebih baik lagi,” ujar Bupati Darwis.

Lebih lanjut dia mengatakan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 46 Tahun 2023, terdapat lima poin utama yang mencakup: Peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan menjadi fokus pencegahan dan penanganan kekerasan. Selain itu, adanya definisi yang jelas dan bentuk-bentuk rinci kekerasan yang mungkin terjadi.

Pembentukan tim penanganan kekerasan di satuan pendidikan dan pemerintah daerah diatur lebih rinci. Mekanisme pencegahan yang terstruktur dan peran masing-masing aktor terdefinisikan dengan jelas serta pembagian alur koordinasi penanganan lebih rinci antara satuan pendidikan, pemerintah daerah, dan Kemendikbudristek.

“Selain itu, aturan ini bertujuan untuk mendukung satuan pendidikan dalam menangani berbagai kasus kekerasan, termasuk yang terjadi secara daring, psikis, dan aspek lainnya, dengan memprioritaskan kepentingan korban,” ujarnya.

Pada saat ini juga kata dia, pemerintah mendorong semua untuk mewujudkan Gerakan Sekolah Sehat di lingkungan Satuan Pendidikan, yang mana Lingkungan sekolah saat ini harus betul-betul menjadi pusat pendidikan karakter dan budaya hidup sehat pada anak-anak.

“Maka mulai saat ini kami mengajak kepada kita semua untuk terus memperhatikan perkembangan peserta didik khususnya di Kabupaten Bengkayang. Karena pendidikan dasar inilah kunci untuk membangun sumber daya masyarakat kita,” ujarnya.

Sumber: ANTARA

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan