BPBD Sekadau Ungkap Banjir di Tiga Kecamatan Mulai Surut

Sekadau (Suara Kalbar) – Banjir di Kabupaten Sekadau mulai surut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sekadau ungkap tinggal Kecamatan Sekadau Hilir yang masih terdapat titik banjir.

Berdasarkan hasil monitoring bencana banjir di empat kecamatan yaitu Kecamatan Nanga Mahap, Kecamatan Nanga Taman dan Kecamatan Sekadau Hulu pada Selasa (3/12/2024) pukul 18.00 WIB.

Kondisi banjir sudah surut sehingga masyarakat sudah dapat beraktifitas seperti biasa. Pada saat ini wilayah yang masih terdampak banjir berada di Kecamatan Sekadau Hilir.

Adapun banjir di Kecamatan Sekadau Hilir, Desa Mungguk sebanyak 258 KK, 890 jiwa, rumah terendam 32 rumah. Desa Merapi : 6 KK, 19 jiwa, rumah terendam : 5 rumah. Desa Tanjung : 297 KK, 312 jiwa, rumah terendam : 0 rumah. Desa Seberang Kapuas : 7 KK, 28 jiwa, rumah roboh : 8 rumah.

Kalak BPBD Kabupaten Sekadau Akhmad Suryadi mengatakan banjir terjadi dikarenakan terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dengan durasi yang cukup lama yang terjadi perhuluan di Kecamatan Nanga Mahap dan Nangga Taman. Serta terjadinya peningkatan debit air di DAS Kapuas yang masuk ke anak sungai Dangkan Desa Seberang Kapuas, Kecamatan Sekadau Hilir

Adapun dampak banjir di Kecamatan Sekadau Hilir mengakibatkan, longsor pada bahu jalan Masjid Al-Taqwa Desa Mungguk, Kec. Sekadau Hilir. Delapan rumah roboh akibat tanah longsor di Desa Sebrang Kapuas, Kecamatan Sekadau Hilir (7 KK, 28 Jiwa).

Penulis: Tim/Rilis

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS