Sayembara Monumen Garuda Sintang, 10 Besar Peserta Terjaring

Sintang (Suara Kalbar)- Panitia Sayembara Monumen Garuda Tahun 2024 Kabupaten Sintang, umumkan 10 besar karya yang lolos ke tahap berikutnya pada Senin (28/10/2024).

Merlia Sari Ketua Panitia memaparkan dari 22 peserta yang mengikuti sayembara, hanya 11 peserta yang melanjutkan keikutsertaan dibuktikan dengan mengirimkan desain monumen garuda kepada panitia. Sisanya tidak mengirimkan karyanya dan secara otomatis gugur.

Adapun rincian peserta dari Pontianak 7 orang, Sintang 5 orang, Makasar 2 orang, kemudian Sanggau, Kapuas Hulu, Cilacap, Semarang, Boyolali, Kubu Raya, Bandung dan Yogyakarta masing-masing 1 orang peserta.

“Setelah melalui Rapat Penjaringan Karya Sayembara Gagasan Masterplan Monumen Garuda, maka kami melakukan pengumuman 10 besar peserta yang berhasil melalui Tahap Penjaringan karya Sayembara Monumen Garuda tersebut, ” ungkap Merlia.

Penjaringan dilakukan oleh dewan juri yang terdiri dari Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno, Kepala Bappeda Kabupaten Sintang Kurniawan, Sultan Sintang Barry Danu Brata, Dosen Fakultas Teknik Untan Dr. Mira Shopia Lubis, dan Praktisi Arsitek Urban Design Nur Muhammad Gito Wibowo.

Terhadap 10 peserta yang dinyatakan lolos penjaringan kemudian dapat melakukan pengembangan karya yang telah dibuat, kemudian mempersiapkan file presentasi berupa pdf/ppt dengan format Nomor Peserta_Nama Peserta. Untuk selanjutnya peserta akan melanjutkan ke Tahap Penjurian Akhir, dimana Peserta akan melakukan presentasi dari hasil Karya yang telah dibuat. Peserta juga diharapkan dapat menampilkan animasi dari gagasan yang telah dibuat.

File tersebut dapat dikirimkan kembali melalui link yg telah disediakan dengan batas pengumpulan H-3 Presentasi Karya. Peserta juga diharapkan untuk bisa mengkonfirmasi kehadiran kepada panitia.

“Pemkab Sintang menyiapkan hadiah berupa uang bagi juara 1 sebesar 20 juta, juara 2 sebesar 15 juta, juara 3 sebesar 10 juta dan penghargaan untuk 7 peserta masing-masing 1 juta. Dengan 5 kriteria penilaian yakni orisinalitas ide, aktualitas, realistis, Inovatif dan kreativitas, ” pungkas Merlia Sari

Penulis: Tim/Rilis

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS