Realisasi APBN di Kapuas Hulu Capai 54,64 Persen pada Juli 2024
Kapuas Hulu (Suara Kalbar)- Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Putussibau di Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, mencatat bahwa realisasi belanja negara dari APBN hingga periode Juli 2024 telah mencapai Rp1,1 triliun, atau 54,64 persen dari total pagu sebesar Rp2,036 triliun.
Kepala KPPN Putussibau, Sri Winarno, menjelaskan bahwa pencapaian tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat yang dilakukan oleh satuan kerja (satker) kementerian dan lembaga, serta realisasi transfer ke daerah yang disalurkan melalui KPPN di Kapuas Hulu.
“Realisasi itu terdiri dari belanja pemerintah pusat pada Satker kementerian dan lembaga serta realisasi transfer daerah yang disalurkan KPPN di Kapuas Hulu,” katanya melansir dari ANTARA, Minggu(01/09/2024).
Winarno menyampaikan untuk realisasi belanja pusat satuan kerja (satker) kementerian dan lembaga mencapai Rp192,18 miliar atau 50,69 persen dari pagu Rp379,15 miliar dan realisasi transfer ke daerah mencapai Rp920,79 miliar atau 55,54 persen dari pagu Rp1.657,76 miliar.
Dari belanja tersebut yang tertinggi belanja pegawai mencapai 68,32 persen disusul belanja barang 51,60 persen, sedangkan belanja modal baru terserap 28,76 persen.
Dia mengatakan rata-rata realisasi kementerian dan lembaga telah mencapai 50,69 persen masih di bawah target rata-rata triwulan III yaitu 71,67 persen, itu dipengaruhi adanya satker yang baru mendapatkan penambahan/atau revisi blokir pagu pada pertengahan tahun ini sehingga belum banyak realisasinya.
Di sisi lain, Winarno juga menjelaskan progres kinerja APBD Kabupaten Kapuas Hulu hingga Juli 2024 merujuk data dari Badan Keuangan dan Aset Daerah Kapuas Hulu terlihat realisasi pendapatan mencapai Rp983,17 miliar atau 53,25 persen yang lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp847,58 miliar atau 48,7 persen.
Untuk realisasi belanja daerah sebesar Rp840,54 miliar atau 45,51 persen, angka tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan tahun lalu sebesar 41,32 persen.
“Apabila dibandingkan dengan realisasi belanja APBN sebesar 54,64 persen yang disalurkan melalui KPPN Putussibau maka realisasi 45,51 persen belanja daerah dari APBD masih lebih rendah,” ucapnya.
Dia berharap penggunaan anggaran negara di Kabupaten Kapuas Hulu dapat terserap dan dilaksanakan sesuatu ketentuan yang dapat mendatangkan manfaat bagi kemajuan Kabupaten Kapuas Hulu.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now