IKA-UPGRI Dorong Guru Berperan Aktif dalam Pilkada Kayong Utara yang Aman dan Damai

Kayong Utara (Suara Kalbar)- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Keluarga Alumni Universitas PGRI Pontianak (IKA-UPGRI) menggelar acara diskusi meja guru bertema “Pentingnya Peran Guru dalam Mensukseskan Pilkada 2024” di Cafe Container, Sukadana, Sabtu (21/09/2024).

Acara ini menunjukkan kepedulian para guru serta organisasi masyarakat (ormas) di Kabupaten Kayong Utara terhadap pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, khususnya dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara yang diharapkan berjalan dengan aman dan damai.

Ketua IKA-UPGRI, Umar Wira, menyampaikan bahwa selain memperlihatkan kepedulian, kegiatan ini juga bertujuan untuk menjaga netralitas guru-guru di Kabupaten Kayong Utara dalam menghadapi Pilkada mendatang.

“Selain bentuk kepedulian kita, ini juga dalam rangka menjaga netralitas kawan kawan guru dalam menghadapi pilkada mendatang di Kabupaten Kayong Utara,” katanya.

Sementara itu, lanjut Umar, peran guru sangat penting dalam mensukseskan pilkada serta dapat menjaga situasi aman, damai, dan kondusif selama pelaksanaan pilkada terlebih Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara.

“Saya berharap, dengan diadakan kegiatan ini para guru dapat memahami pentingnya ikut berperan dalam menjaga situasi damai dan kondusif,”ucapnya.

Dalam kegiatan ini, turut hadir beberapa narasumber yaitu, Penjabat PJ Bupati KKU, Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan KKU serta Wakapolres Kayong Utara.

Selanjutnya diakhir kegiatan ditutup dengan Deklarasi Pilkada Damai dan Anti Hoax oleh DPD IKA-UPGRI Pontianak Kabupaten Kayong Utara bersama Elemen yang hadir antara lain ialah :

1. Siap menjaga keutuhan Negara dan Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945;

2. Siap mewujudkan pemilihan bupati dan wakil bupati kayong utara tahun 2024 yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil untuk mewujudkan intergritas bangsa;

3. Tunduk dan patuh pada peraturan perundang-undangan yang berlaku di negara kesatuan republik Indonesia;

4. Menolak segala bentuk penyebaran hoax, kampanye hitam, ujaran kebencian, politik uang dan politisasi sara;

5. Mendukung sinergitas dan solidaritas TNI-POLRI, pemerintah daerah, para tokoh dan elemen masyarakat demi terciptanya keamanan yang kondusif di kabupaten kayong utara.

Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian para Guru dan Ormas di Kabupaten Kayong terhadap Pilkada Serentak Tahun 2024 khususnya Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara aman dan damai.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS