Krisis Gaza, Jumlah Korban Meningkat, 40.074 Warga Palestina Tewas Sejak Oktober 2023

Suara Kalbar – Serangan yang dilakukan oleh tentara Israel di Jalur Gaza menewaskan 69 warga Palestina lagi, sehingga total korban tewas sejak 7 Oktober 2023 mencapai 40.074 orang, demikian laporan dari Kementerian Kesehatan di wilayah tersebut pada Sabtu (17/8).

Kementerian juga melaporkan bahwa sekitar 92.537 orang lainnya terluka dalam serangan yang terus berlangsung ini.

“Pasukan Israel menewaskan 69 orang dan melukai 136 lainnya dalam lima ‘pembantaian’ terhadap keluarga-keluarga dalam 48 jam terakhir,” kata kementerian itu melansir dari ANTARA, Sabtu(17/08/2024)

“Banyak orang masih terjebak di bahwa reruntuhan dan di jalan-jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” tambahnya.

Situasi semakin parah karena banyak warga Palestina yang masih terperangkap di bawah reruntuhan dan di jalan-jalan, sementara tim penyelamat kesulitan untuk menjangkau mereka.

Serangan Israel ini terjadi meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera. Tindakan Israel ini telah memicu kecaman internasional di tengah serangan brutal yang terus berlangsung di Gaza sejak serangan oleh Hamas pada 7 Oktober 2023.

Perang yang telah berlangsung lebih dari 10 bulan ini membuat sebagian besar wilayah Gaza mengalami kerusakan parah, dengan blokade yang membatasi masuknya makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Israel kini menghadapi tuduhan melakukan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ), yang telah memerintahkan penghentian operasi militer di selatan kota Rafah, tempat lebih dari 1 juta warga Palestina mencari perlindungan sebelum serangan pada 6 Mei.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS