Cegah Pemilih Ganda, Bawaslu Pontianak Siap Awasi Pilkada 2024
Pontianak (Suara Kalbar)- Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Pontianak, Ridwan, menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan pengawasan ketat terhadap proses pendaftaran dan verifikasi bakal pasangan calon (bapaslon) wali kota dan wakil wali kota Pontianak dalam Pilkada 2024.
Ridwan menyatakan, setiap tahapan dalam proses ini diawasi secara langsung oleh Bawaslu untuk memastikan seluruhnya berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Setiap calon yang mendaftar, kami turun langsung mengawal serta mengawasinya untuk memastikan semua berjalan sesuai peraturan yang berlaku,” ujarnya melansir dari ANTARA, Jumat(30/08/2024).
“Untuk tahap verifikasi, pihaknya akan ikut memantau dan mengawasinya agar semuanya lancar dan berjalan sebagaimana mestinya,” ucap dia.
Terkait Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang telah diumumkan sejak 18 Agustus 2024, Ridwan menggarisbawahi potensi kerawanan yakni terkait pemilih ganda dan data pemilih yang telah meninggal. Ia menekankan bahwa masalah ini sering muncul dalam setiap pemilihan, dan perlu diantisipasi dengan baik.
“Jadi potensi kerawanan, misal soal pemilih ganda. Kedua, potensi juga data kematian, ini kan sering jadi momok setiap pemilihan. Hal ini sudah sering disampai-sampaikan,” kata Ridwan.
Ia juga menyoroti pentingnya pengurusan sertifikat kematian bagi warga yang telah meninggal, agar nama mereka dapat dihapus dari daftar pemilih dan tidak menerima surat suara saat pemilihan berlangsung.
“Sejak awal, kalau yang meninggal, apakah sudah mengurus sertifikat kematian atau belum? Diupayakan syarat seperti apa, kami minta untuk ditandai agar mereka tidak mendapatkan surat suara saat pemilihan,” tutup Ridwan.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS