SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Sekadau Polsek Nanga Mahap dan Pemdes Landau Apin Pastikan Tidak Ada Lagi PETI 

Polsek Nanga Mahap dan Pemdes Landau Apin Pastikan Tidak Ada Lagi PETI 

Polsek Nanga Mahap melakukan upaya preventif dengan memasang banner himbauan larangan PETI serta sosialisasi langsung kepada masyarakat secara masif melalui Bhabinkamtibmas. SUARAKALBAR.CO.ID/Polsek Nanga Mahap. 

Sekadau (Suara Kalbar)- Polsek Nanga Mahap dan Pemerintah Desa Landau Apin pastikan tidak ada lagi aktivitas pertambangan emas tanpa izin (PETI), di depan Rumah Sakit Pratama.

Kepastian itu dikemukakan Kapolsek Nanga Mahap Ipda Eric Ibrahim Pattimura, setelah pihaknya bersama tim gabungan dari Sat Reskrim Polres Sekadau melakukan patroli dan pengecekan lokasi yang diduga menjadi tempat aktivitas pertambangan tanpa izin (PETI), pada Senin (15/7/2024).

Petugas gabungan menuju Desa Landau Apin, yang berlokasi tidak jauh dari Rumah Sakit Pratama. Berdasarkan hasil patroli, petugas tidak menemukan adanya lokasi atau aktivitas PETI di desa tersebut.

Kapolsek Nanga Mahap Ipda Eric, menekankan kepada seluruh masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas PETI di wilayah Kecamatan Nanga Mahap. Pihaknya juga akan terus melakukan patroli dan memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas PETI.

Selain patroli, ungkap IPDA Eric, Polsek Nanga Mahap juga melakukan upaya preventif dengan memasang banner himbauan larangan PETI serta sosialisasi langsung kepada masyarakat secara masif melalui Bhabinkamtibmas.

“Dengan upaya ini, diharapkan lingkungan Kecamatan Nanga Mahap tetap aman dan bebas dari aktivitas pertambangan ilegal yang dapat merusak lingkungan dan mengganggu ketentraman masyarakat,” tukasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Landau Apin, Albertus Kusuma, menjelaskan bahwa saat ini tidak ada lagi aktivitas PETI. Meskipun sebelumnya aktivitas PETI tersebut pernah terjadi pada bulan Mei lalu. Namun telah ditertibkan oleh Polsek Nanga Mahap bersama Pemerintah Desa.

Masyarakat setempat menyambut positif upaya penertiban yang dilakukan oleh Polsek Nanga Mahap dan Pemerintah Desa setempat. Hal ini juga dibenarkan oleh petugas kesehatan dari Rumah Sakit Pratama, yang menyatakan bahwa tidak ada aktivitas PETI di sekitar rumah sakit.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan