SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Sanggau Ribuan Umat Muslim di Sanggau Laksanakan Salat Idul Adha

Ribuan Umat Muslim di Sanggau Laksanakan Salat Idul Adha

Jemaah saat melaksanakan salat Idul Adha di halaman dan jalan raya depan Kantor Bupati Sanggau, Senin (17/6/2024) pagi. SUARA KALBAR.CO.ID/Darmansyah.

Sanggau (Suara Kalbar) – Ribuan umat Muslim di Kabupaten Sanggau dengan penuh khusyuk dan khidmat melaksanakan salat Idul Adha 1445 H halaman dan jalan raya di depan Kantor Bupati Sanggau, Senin (17/6/2024) pagi.

Salat Idul Adha di lapangan tersebut bertindak sebagai Imam H Ahwanudin dan Khatib Ust H Nasri H Razali Ketua MUI Kabupaten Sanggau. Sebelum salat dimulai dilaksanakan takbir, tahmid dan tahlil serta penyampaian jumah hewan kurban dan saldo PHBI Sanggau serta bimbingan salat Id Idul Adha.

Usai salat dalam ceramahnya khatib menyampaikan ketauladanan Nabi Ibrahim sehingga diperintahkan untuk melaksanakan kurban bagi orang-orang muslim yang tidak miskin.

“Hari raya kurban atau biasa kita sebut Idul Adha yang kita peringati tiap tahun tak bisa terlepas dari kisah Nabi Ibrahim sebagaimana terekam dalam Surat ash-Shaffat ayat 99-111. Meskipun, praktik kurban sebenarnya sudah dilaksanakan putra Nabi Adam yakni Qabil dan Habil,” ujar Ustadz Nasri.

Kendati sejarah kurban sudah berlangsung sejak generasi pertama umat manusia, namun syariat ibadah kurban dimulai dari cerita perintah Allah kepada Nabi Ibrahim untuk menyembelih anak kesayangannya, Nabi Ismail as.

“Nabi Ibrahim diuji dengan sebuah mimpi. Ia berkata “Wahai anakku, dalam tidur aku bermimpi berupa wahyu dari Allah yang meminta aku untuk menyembelihmu. Bagaimana pendapat kamu?” Anak yang saleh itu menjawab, “Wahai bapakku, laksanakanlah perintah Tuhanmu. Insyaallah kamu akan dapati aku termasuk orang-orang yang sabar,”pungkasnya.

Atas kehendak Allah, drama penyembelihan anak manusia itu batal dilaksanakan. Allah berfirman dalam ayat yang artinya Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar.

“Kami abadikan untuk Ibrahim itu (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian, (yaitu) ‘Kesejahteraan dilimpahkan atas Ibrahim’. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. Sesungguhnya ia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman,” paparnya.

Ibadah kurban tahunan yang umat Islam laksanakan adalah bentuk i’tibar atau pengambilan pelajaran dari kisah tersebut. Setidaknya ada tiga pesan yang bisa kita tarik dari kisah tentang Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail serta ritual penyembelihan hewan kurban secara umum.

Pertama, kata tentang totalitas kepatuhan kepada Allah swt. Nabi Ibrahim yang mendapat julukan “khalilullah” (kekasih Allah) mendapat ujian berat pada saat rasa bahagianya meluap-luap dengan kehadiran sang buah hati di dalam rumah tangganya,” jelasnya.

“Pelajaran kedua adalah tentang kemuliaan manusia. Dalam kisah itu di satu sisi kita diingatkan untuk jangan menganggap mahal sesuatu bila itu untuk mempertahankan nilai-nilai ketuhanan, namun di sisi lain kita juga diimbau untuk tidak meremehkan nyawa dan darah manusia. Penggantian Nabi Ismail dengan domba besar adalah pesan nyata bahwa pengorbanan dalam bentuk tubuh manusia sebagaimana yang berlangsung dalam tradisi sejumlah kelompok pada zaman dulu adalah hal yang diharamkan,” paparnya.

Pelajaran yang ketiga yang bisa kita ambil adalah tentang hakikat pengorbanan. Sedekah daging hewan kurban hanyalah simbol dari makna korban yang sejatinya sangat luas, meliputi pengorbanan dalam wujud harta benda, tenaga, pikiran, waktu, dan lain sebagainya.

Dia mengatakan pengorbanan merupakan manifestasi dari kesadaran kita sebagai makhluk sosial. Bayangkan, bila masing-masing manusia sekadar memenuhi ego dan kebutuhan sendiri tanpa peduli dengan kebutuhan orang lain, alangkah kacaunya kehidupan ini. karena esensi kurban adalah solidaritas sesama dan ketulusan murni untuk mengharap keridhaan Allah.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

 

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan