Fisip Untan Pontianak Edukasi Masyarakat Sungai Rengas untuk Bersama Lawan KDRT

Kubu Raya (Suara Kalbar) – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tanjungpura (UNTAN) Pontianak bekerjasama Kantor Desa Sungai Rengas menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk “Bersama Lawan KDRT: Edukasi dan Pendampingan bagi Ibu dan Remaja.”

Acara ini berlangsung di Aula Kantor Desa Sungai Rengas, Kabupaten Kubu Raya  pada 14 Juni 2024 dan  diikuti dengan antusias oleh 30 warga desa, yang terdiri dari ibu-ibu dan remaja.

Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi mengenai Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) serta informasi layanan pengaduan untuk pendampingan dan dukungan kepada korban. KDRT merupakan masalah serius yang membutuhkan perhatian dan penanganan tepat.

Dalam sosialisasi ini, peserta diberikan pemahaman tentang berbagai bentuk KDRT, dampaknya terhadap korban, serta langkah-langkah yang bisa diambil untuk mencegah dan mengatasi KDRT. Edukasi ini mencakup aspek hukum, psikologis, dan sosial yang berkaitan dengan KDRT. Selain itu, para peserta juga diajarkan tentang pentingnya membangun lingkungan keluarga yang sehat dan harmonis.

“Edukasi mengenai KDRT sangat penting, terutama bagi ibu dan remaja yang sering menjadi korban atau saksi kekerasan dalam rumah tangga. Dengan edukasi yang tepat, kita bisa bersama-sama melawan KDRT dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan harmonis,” ungkap Dra. Endang Indri Listiani, M.Si., selaku ketua kegiatan PKM.

Sosialisasi “Bersama Lawan KDRT” ini merupakan kontribusi FISIP UNTAN dalam membentuk generasi yang mampu menghadapi tantangan sosial di era modern. Tanggung jawab ini tidak hanya berada pada level makro, tetapi juga pada level mezzo dan mikro. Selain pemerintah, perguruan tinggi memiliki peran penting dalam memulai gerakan kemasyarakatan sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Sungai Rengas dapat lebih sadar akan bahaya KDRT, lebih berani melaporkan, serta memiliki bekal pengetahuan dalam menangani faktor pemicu kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga sebagai bagian dari tanggung jawab individu.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS