SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Pontianak Diskominfo Kalbar Tingkatkan Peran KIM di 14 Kabupaten/Kota

Diskominfo Kalbar Tingkatkan Peran KIM di 14 Kabupaten/Kota

inas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalbar menggelar kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) bertempat di salah satu hotel di Pontianak, Kamis (27/6/2024).[SUARAKALBAR.CO.ID/HO-Istimewa]

Pontianak (Suara Kalbar) – Dalam rangka meningkatkan pengembangan dan pemberdayaan kemitraan dengan pemangku kepentingan di wilayah Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalbar menggelar kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) bertempat di salah satu hotel di Pontianak, Kamis (27/6/2024).

Mengangkat tema “Peran KIM dalam Diseminasi Informasi”, kegiatan ini melibatkan Dinas Kominfo dan perwakilan masing-masing KIM dari 14 Kabupaten/Kota se-Kalbar. Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik, Dra. Natalia Karyawati yang hadir mewakili Pj Sekretaris Daerah Kalbar, didampingi Plh. Kepala Dinas Kominfo Provinsi Kalbar Drs. Marwan Seregar dan dua narasumber.

Natalia Karyawati menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya yang berhubungan langsung dengan Kementerian Kominfo RI dan bertujuan untuk menjawab tantangan dalam penyebarluasan informasi dan edukasi bagi masyarakat.

“KIM berperan sebagai mitra atau jembatan dalam menyebarluaskan informasi dan edukasi yang baik, serta mempromosikan dan mensosialisasikan program pemerintah. Kami harapkan semua perangkat daerah terkait bisa mengambil bagian dalam kegiatan ini dan memanfaatkan platform KIM agar program pemerintah mengenai penyebarluasan informasi sampai kepada masyarakat, terutama untuk hal-hal yang baik dan untuk proses pelaksanaan pembangunan,” jelasnya.

Selain itu, Natalia juga menekankan bahwa sebagai mitra pemerintah daerah, KIM dapat berperan dalam menyebarluaskan informasi di tingkat Desa atau Kelurahan.

“Di sisi lain, KIM juga bisa menjadi penampung aspirasi masyarakat desa untuk disampaikan kepada pemerintah daerah, sehingga dengan terbentuknya KIM diharapkan akses informasi yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat kian terbuka dan mudah,” tuturnya.

Plh Kepala Dinas Kominfo Provinsi Kalbar, Marwan Seregar dalam laporannya menyampaikan bahwa Kelompok Informasi Masyarakat termasuk salah satu pemangku kepentingan yang merupakan mitra pemerintah, baik pemerintah Provinsi maupun pemerintah Kabupaten/Kota, yang memiliki potensi sebagai jejaring dalam diseminasi informasi publik.

“Dengan adanya pengembangan dan pemberdayaan KIM yang secara rutin dilaksanakan, diharapkan dapat mendorong KIM sebagai mitra pemerintah daerah untuk berperan dalam membantu pemerintah menyebarkan informasi yang memberdayakan dan informasi yang bersifat positif sehingga berdampak positif pada cara pandang masyarakat,” harapnya.

Kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan KIM yang dilaksanakan oleh Dinas Kominfo Provinsi Kalbar menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperkuat kemitraan dengan komunitas lokal. Melalui KIM, informasi dan edukasi dapat disebarluaskan secara efektif ke seluruh lapisan masyarakat, khususnya di tingkat desa dan kelurahan.

Dengan terus mendorong pengembangan KIM, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengakses informasi yang relevan dan bermanfaat, sehingga turut mendukung proses pembangunan dan kesejahteraan di Provinsi Kalimantan Barat.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar
Bagikan:

Iklan